News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penembakan di Semarang

Anggota TNI di Semarang Diduga Niat Bunuh Istri demi Wanita Lain, Disantet, Diracun, hingga Ditembak

Penulis: garudea prabawati
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Potongan CCTV penembakan istri TNI di Semarang. Anggota TNI di Semarang Kopda M diduga beberapa kali akan bunuh istri, kini ia menghilang (Tangkap layar CCTV//istimewa) (Tangkap layar YouTube Kompas TV)

Anggota TNI yang Istrinya Ditembak Menghilang, Sempat Temani Korban di RS, Kini Dicari

Anggota TNI, yang istrinya menjadi korban penembakan di Banyumanik, Semarang  menghilang.

Hal tersebut dibenarkan oleh Kapendam IV/Diponegoro Letkol Inf Bambang Hermanto.

Anggota TNI berinisial Kopda M tersebut diketahui sempat terlihat di lokasi tempat kejadian perkara saat terjadi penembakan pada Senin (18/7) yang lalu. 

Yakni tepatnya di di jalan Cemara III nomor 7 RT 8 RW 3 Kelurahan Padangsari, Kecamatan Banyumanik, Semarang.

Anggota TNI yang Istrinya jadi Korban Penembakan di Semarang kini menghilang, dan tengah dicari Komandan Batalyon. (Tangkap layar CCTV//istimewa) ((Tangkap layar CCTV//istimewa))

"Dia juga sempat menemani istrinya saat dirawat di rumah sakit," kata Letkol Inf Bambang Hermanto, dilansir oleh Kompas.com.

Namun, sehari setelah terjadi penembakan tersebut Kopda M sudah tak terlihat.

Pihaknya juga menyampaikan Kopda M sampai saat ini belum terlihat melakukan aktivitas di kesatuannya.

Saat ini Kopda M masih dalam proses pencarian oleh komandan batalyon.

Kopda M dinyatakan mangkir atau Tidak Hadir Tanpa Izin (THTI).

Hermanto menegaskan, THTI yang telah dilakukan oleh Kopda M pada masa damai sudah masuk kategori tindak pidana militer.

"Semua berkas sudah dilimpahkan, pasti ada tindakan militer," ujarnya.

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati) (Kompas.com/Muchamad Dafi Yusuf)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini