TRIBUNNEWS.COM, KARIMUN - Wahyu Prastyo (21), Anak Buah Kapal (ABK) KM Berkah Illahi 01 yang hilang di perairan Karimun, Riau ditemukan tak bernyawa.
"Korban ditemukan dalam posisi 500 meter dari Pelabuhan Indora Kundur, pada sore sekitar pukul 17.00 WIB," ujar Kasat Polairud Polres Karimun, AKP Binsar Samosir, Kamis (15/9/2022).
Proses evakuasi korban dilakukan oleh tim SAR gabungan dari Satpolairud Polres Karimun, Direktorat Polairud Polda Kepri, Basarnas, Lanal TBK, dan masyarakat setempat.
"Saat ditemukan, korban mengenakan celana jeans dan tidak mengenakan baju. Kemudian jenazah dibawa ke Pelabuhan Tanjungbatu dan dimasukkan ke dalam kantong jenazah," ujarnya.
Baca juga: 17 ABK Kapal Vietnam Diamankan Saat Melakukan Aktivitas Penangkapan Ikan di Perairan Natuna Utara
Setelah dievakuasi, janazah korban dibawa ke RSUD Tanjungbatu untuk dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu.
"Selanjutnya korban dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan," ujarnya.
Wahyu Prastyo merupakan warga Dusun III Batu Tumbang RT 15 RW 06 Kelurahan Sawang Selatan, Kecamatan Kundur Barat, Kabupaten Karimun.
Sebelum ditemukan meninggal dunia, Wahyu Prastyo sempat hilang selama sehari.
Dia hilang saat kapal tengah melakukan olah gerak.
"Korban diduga terjatuh ke laut karena kuatnya gelombang yang membuat kapal bergoyang," ujarnya. (TRIBUNBATAM.id/Yeni Hartati)
Artikel ini telah tayang di TribunBatam.id dengan judul ABK KM Berkah Illahi 01 yang Hilang di Perairan Karimun Ditemukan Tak Bernyawa