News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

CERITA Pilu Dua Bocah di Bali Dirantai Ibunya, Ditinggal di Tempat Gelap dan Menangis Tiap Malam

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi dua bocah yang dirantai orangtuanya di Tabanan, Bali saat ditemukan. Saksi menuturkan saat dirinya menyelamatkan kedua bocah yang dirantai orangtuanya tersebut

Kedua bocah itu juga selalu di pagar rumah meminta roti, permen kepada Sunardi dan sang istri.

"Kalau siang ya di pagar itu, terus manggil Pakde Pakde mana roti dan permen. Kok aku nggak dikasih roti sama permen."

Baca juga: Fakta-fakta 2 Bocah Dirantai Ibu Kandung di Bali: Berdalih Anaknya Nakal, Kini Ibu Jadi Tersangka

"Nah, kalau sama orangtuanya apa diberikan makan atau minum waktu di dalam rumah, saya tidak tahu," terangnya, dikutip dari Tribun-Bali.com.

Puncaknya pada 8 Oktober 2022, kedua bocah itu menangis di pagar dan mengeluh tidak dikasih makan.

"Jadi mereka itu sampai mengeluh kami tidak beri makan, akhirnya kami jelaskan bahwa akan dikasih, karena mengeluh itu saya tidak sampai hati," bebernya.

5. Pelaku Menyesali Perbuatannya

Pelaku menyesali perbuatannya yang telah melakukan tindakan kekerasan kepada dua anaknya.

"Dia (ibunya) berkali-kali mohon maaf menyesal namanya juga manusia tetap ada salah."

"Namun mau tidak mau proses hukum tetap berjalan dan ibunya harus siapkan diri," kata Ketua Komisi KPPAD Bali, Ni Luh Gede Yastini, dilansir Tribun-Bali.com.

Kapolres Tabanan AKBP Ranefli Dian Candra saat menggelar jumpa pers di Mapolres Tabanan, Selasa 25 Oktober 2022. Hal ini terkait kasus dua bocah dirantai di Tabanan (TribunBali/I Made Ardhiangga Ismayana)

Ni Luh menjelaskan, pelaku tak mengetahui keberadaan ayah biologis kedua anaknya.

Hal itu karena setelah berpisah, komunikasinya dengan ayah anaknya terputus.

"Kalau menurut ibunya baru pertama dia melakukan merantainya," tambahnya.

6. Menteri PPPA Sebut Bukan Kejadian yang Pertama

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga mengungkapkan kasus ibu merantai anaknya bukan yang pertama kali terjadi di Indonesia.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini