"Saya ditagih utang terus sampai datang di rumah. Angsuran tiap bulan bervariasi, ada Rp 800 ribu sampai Rp 1 juta," terangnya dikutip dari TribunJatim.com.
Baca juga: Viral Kasus Perundungan Siswi SD di OKU, Korban Ditendang dari Belakang Berulang Kali
Pekerjaan ER hanya sebagai penjual gorengan yang penghasilan hariannya tidak pasti.
Hasil dari jualan gorengan dianggap tidak akan mampu untuk melunasi utang yang mencapai ratusan juta.
"Harapannya dengan menjual ginjalnya dapat membayar utang walaupun tidak bisa melunasi sepenuhnya," jelasnya.
Video ER menjual ginjal diunggah oleh akun Instagram @ndorobei.official dan viral di media sosial.
Dalam video tersebut aksi ER menjual ginjal dihentikan oleh petugas dan ia dibawa ke kantor Dinsos P3A PMD Tuban.
(Tribunnews.com/Mohay) (Kompas.com/Hamim) (TribunJatim.com/Ani Susanti)