TRIBUNNEWS.COM - Seorang mahasiswi kedokteran diduga menjadi korban pelecehan seksual saat magang di RSUD Raden Mattaher Jambi.
Pelaku merupakan oknum perawat di rumah sakit tersebut, berinisial BP (49).
Dugaan pelecehan itu terjadi pada 31 Oktober 2022 lalu, namun kasusnya baru dilaporkan pada 4 November 2022.
Atas kejadian tersebut, pihak rumah sakit telah memberhentikan oknum perawat yang diduga melakukan pelecehan terhadap mahasiswi magang.
Kronologi Kejadian
Melansir TribunJambi.com, pelecehan itu terjadi di ruang operasi.
Baca juga: Oknum Perawat RSUD Raden Mattaher Jambi Lecehkan Mahasiswi Magang, Pelaku Diberhentikan Sementara
Ketika itu, korban tengah berjalan di lorong depan ruang operasi untuk mengambil data riset pasien.
Tiba-tiba pelaku menghampiri dan mendorong korban masuk ke salah satu ruang operasi yang sedang kosong.
Pelaku kemudian menyentuh beberapa bagian tubuh korban hingga mencium pipi korban.
Oknum perawat itu juga sempat berupaya melepas masker yang dikenakan oleh korban.
"Pengakuan putri saya, dia langsung didorong ke ruang operasi dan langsung nyentuh beberapa tubuh anak saya sampai mencium pipinya," ujar IW, ayah korban.
Beruntung, aksi tersebut berhenti setelah ada perawat berjalan di kawasan lorong dekat lokasi pelecehan terjadi.
Pihak RS Minta Kasus Tak Dilanjutkan
Setelah mengetahui kejadian yang menimpa putrinya, IW lantas menyuruh istrinya untuk menemui pihak rumah sakit.