Laporan Wartawan Tribunnews, Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Internasional Teknik Solusindo (its scale) menyerahkan donasi untuk korban bencana gempa bumi di posko pengungsian, Kampung Tegal Panjang RW 01, Desa Mekarjaya, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur.
Direktur PT Internasional Teknik Solusindo, Ninanir Kumala Wati mengatakan, bantuan ini merupakan bentuk kepedulian perusahaan membantu korban bencana, lewat program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Internasional Teknik Solusindo kepada masyarakat Cianjur.
Baca juga: Update Gempa Cianjur: 157 Jenazah Korban Berhasil Diidentifikasi, PMI Ungkap Kesulitan Antar Bantuan
"Tujuan kami untuk menyerahkan bantuan sebagai bentuk duka cita atas bencana gempa di Cianjur," kata Nina dalam keterangannya, Sabtu (10/12/2022).
Berikut bantuan yang diberikan kepada pengungsi korban gempa Cianjur, popok, pembalut, biskuit, sosis siap makan, saeden, kornet, susu kotak, tisu basah dan tisu kering.
Nina pun berharap agar bantuan tersebut dapat membantu meringankan para korban gempa Cianjur yang sudah beberapa hari di pengungsian.
"Saya berharap bantuan tersebut dapat membantu ringankan beban penderitaan masyarakat Cianjur, yang saat ini masih di pengungsian," bebernya.
Nina juga berharap agar keluarga korban meninggal gempa Cianjur diberikan kesabaran serta kekuatan.
Baca juga: Medan Sulit, Tak Halangi Mobilitas Yellow Clinic Jangkau Warga Terdampak Gempa Cianjur
"Kami turut berduka cita kepada korban meninggal gempa Cianjur, semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran serta kekuatan," pungkasnya.
Perlu diketahui sebelumnya, Bupati Cianjur, Herman Suherman melaporkan, jumlah korban meninggal akibat gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat, kini mencapai 334 jiwa. Jumlah ini bertambah sebanyak tiga orang, pada Sabtu 3 Desember 2022.
Sejauh ini, masih ada korban jiwa yang masih dalam pencarian, dengan jumlah sebanyak delapan jiwa. Kemudian per hari ini, jumlah korban gempa yang mengalami luka berat mencapai 593 orang.
Adapun jumlah korban luka berat yang masih dirawat di RS seluruh Cianjur mencapai 49 orang.
Baca juga: BMKG Sebut Desa Cipendawa Cianjur Tak Layak Jadi Tempat Relokasi Korban Gempa, Ini Alasannya
Adapun berdasarkan validasi data sementara, terdapat 494 titik pengungsian, dengan rincian 375 titik pengungsian tersebut dan 119 titik pengungsian mandiri.
Jumlah pengungsi saat ini mencapai 114.683 jiwa yang berasal dari 41.166 KK.
Yakni pengungsi laki-laki 54.781 jiwa, perempuan 59.902 jiwa, penyandang disabilitas 147 jiwa, ibu hamil 1.640 jiwa, dan lansia 7.453 jiwa.