News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Harusnya Sudah Check Out Jumat Siang, Perempuan Bertato Ditemukan Tewas di Kolong Tempat Tidur Hotel

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sesosok mayat perempuan ditemukan di bawah kolong tempat tidur salah satu hotel yang berada di kawasan Jalan Mpu Tantular, Purwodinatan, Semarang Tengah, Sabtu (9/11/2024) sekira pukul 16.00 WIB.

TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Sesosok mayat perempuan ditemukan di bawah kolong tempat tidur salah satu hotel yang berada di kawasan Jalan Mpu Tantular, Purwodinatan, Semarang Tengah, Sabtu (9/11/2024) sekira pukul 16.00 WIB.

Korban memiliki tato di bagian kaki dan tangan. 

Diketahui korban yang berusia 30-an tahun itu telah menginap di hotel tersebut sejak Selasa (5/11/2024) malam. 

Dia seharusnya sudah check out pada Jumat siang.

Baca juga: Wanita 21 Tahun Tega Bunuh Bayinya di Balikpapan, Sembunyikan Mayat Korban dalam Lemari

Namun ternyata pada Sabtu sore korban ditemukan sudah dalam kondisi tak bernyawa.

"Iya nginap sejak Selasa malam, seharusnya sudah check-out pada Jumat siang kemarin (8/11/2024)," jelas petugas hotel, Sri.

Sri menyebut, awalnya petugas tidak menyadari ada mayat di bawah kolong tempat tidur.

Petugas memang sempat mengetuk pintu berulang kali tetapi tidak dibuka.

Sesosok mayat perempuan ditemukan di bawah kolong tempat tidur salah satu hotel yang berada di kawasan Jalan Mpu Tantular, Purwodinatan, Semarang Tengah, Sabtu (9/11/2024) sekira pukul 16.00 WIB. (Tribun Jateng/Iwan Arifianto)

Pada akhirnya, petugas membuka pintu pakai kunci duplikat pada Sabtu pagi.

"Kami tidak menemukan mayat, hanya bau saja," jelasnya.

Namun ketika petugas kebersihan kamar membersihkan ruangan itu kaget karena melihat ada mayat di bawah kolong tempat tidur.

"Kejadian itu pada siang harinya," imbuhnya.

Baca juga: Menguak Fakta Kasus Mutilasi di Jakarta Utara, Fauzan Bawa Mayat Korban Lewat Tangga Selebar Badan

Perempuan yang sudah belasan tahun bekerja di hotel tersebut mengaku korban telah memesan kamar selama tiga hari. 

Setiap harinya pesanan diperpanjang. 

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini