Pantauan tribun-medan, saat ditemukan kondisi jenazah dalam keadaan terlungkup di dalam sumur ditutupi ranting kayu.
Baju korban dalam keadaan terbuka, dan mengenakan pakaian dalam berwarna merah maroon.
Korban juga mengenakan sepatu berwarna hitam di kaki sebelah kanan, sementara kaki sebelah kirinya hanya memakai kaos kaki.
Jasad korban juga belum mengeluarkan bau.
Saat ini, jenazah telah dievakuasi oleh petugas dan dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Medan.
Korban Sedang Datang Bulan
Menurut Kepala Desa Serbajadi, Marlon Purba, jasad gadis itu pertama kali ditemukan oleh pemilik kebun jagung, pada Kamis (15/12/2022) siang.
"Tadi warga melaporkan ke kita, berkisar pukul 13.00 WIB setelah Dzuhur. Setelah itu kami langsung ke lokasi," kata Marlon kepada Tribun Medan, Kamis (15/12/2022).
Ia mengatakan, saat ditemukan jasad korban mengenakan seragam sekolah tanpa simbol dan dalam kondisi terlungkup di dalam sumur ditutupi ranting kayu.
"Jenazah diperkirakan anak sekolah berjenis kelamin perempuan, di seputaran sumur itu kebun Jagung. Pemilik lahan yang awal mengetahui," sebutnya.
"Yang terlihat tadi kedua kaki, kepala menjurus ke dalam sumur, yang timbul itu paha dari paha sampai ke tumit," sambungnya.
Marlon Purba mengatakan setelah mengetahui penemuan tersebut pihaknya langsung menghubungi polisi.
Saat dievakuasi oleh petugas, kondisi jasad terlilit dasi di bagian lehernya.
"Pakai seragam SMA lengkap, tidak ada atribut hanya OSIS, dan kondisi lagi haid, tadi diperiksa sama polisi ada pembalut," bebernya.