News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Uji Balistik Proyektil yang Melukai Balita di Sleman Selesai, Satu Anggota Polisi Dimutasi

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Nanda Lusiana Saputri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi penembakan - Insiden proyektil nyasar ke kepala balita di Sleman menemui titik terang. Polisi yang melakukan tembakan peringatan akan diperiksa.

"Anggota yang mengajukan harus melalui syarat tes psikologi dan kemampuan, dan dia dinilai oleh psikolog dan juga atasannya. Ya, sudah (memenuhi syarat) tentunya," ungkapnya.

Kata pihak rumah sakit

Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito Banu Hermawan menjelaskan, korban kehilangan kesadaran karena luka di kepalanya.

"Saat masuk RSUP Dr Sardjito pasien mengalami gangguan kesadaran dan tampak luka terbuka di bagian kepala," jelasnya pada Selasa (20/12/2022) dikutip dari Kompas.com.

Korban kemudian menjalani operasi pada Senin (19/12/2022) mulai pukul 06.00 WIB sampai 13.00 WIB.

"Dilakukan operasi jam 6.00 WIB sampai dengan 13.00 WIB. Ditemukan corpal yang masuk di bagian kepala," ujarnya.

Baca juga: Soewardi Tewas Terkena Peluru Nyasar Anggota Satlantas Polresta Pontianak, Kapolda Kalbar Minta Maaf

Ia belum dapat memastikan apakah benda yang membuat kepala korban terluka adalah peluru.

Menurutnya, benda asing itu akan diperiksa di Laboratorium Forensik RSUP Dr Sardjito

"Jadi setiap benda asing itu kita analisa secara forensik dulu. Nanti akan kita laporkan polisi, kebetulan kan sudah ada permintaan dari kepolisian terkait benda apa dan lain sebagainya," terangnya.

Kronologi kejadian

Seorang balita perempuan berinisial J (4) mengalami luka di kepalanya saat bermain di sebuah rumah makan.

Setelah kejadian, balita itu langsung dilarikan ke RSUP Dr Sardjito, Yogyakarta.

Setelah diperiksa di rumah sakit dan menjalani rontgen, terlihat ada benda asing diduga mirip peluru yang membuat kepala bayi terluka.

Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito Banu Hermawan menjelaskan, korban kehilangan kesadaran karena luka di kepalanya.

Baca juga: Rumah Warga di Cilandak Jakarta Selatan Diduga Jadi Sasaran Peluru Nyasar

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Berita Populer

Berita Terkini