TRIBUNNEWS.COM - Polisi menemukan jasad wanita dalam keadaan dimutilasi di Desa Lambangsari, Kecamatan Tambun Selatan, Bekasi, Jumat (30/12/2022).
Penemuan jasad dimutilasi di Bekasi ini berawal dari pencarian orang hilang berinisial MEL.
"Jadi awalnya ada anggota dari Polda menanyakan info orang hilang atas nama Ecky, terus sampai ke rumah saya, mereka menanyakan, saya enggak kenal."
"Tapi info dari polisi katanya tinggal di sini," kata seorang saksi mata bernama Dian Ardiansyah, dikutip dari TribunBekasi.com.
Polisi, kata Dian, sempat menanyakan kepadanya terkait dengan penghuni kontrakan yang terdapat jasad mutilasi itu.
"Anggota polisi nanya ada kontrakan? Saya bilang ada. Saya tunjukkin di sini karena kan kosong nih."
Baca juga: Perwira TNI AD Terdakwa Kasus Mutilasi di Kabupaten Mimika Meninggal Dunia
"Ada empat pintu yang diisi, yang dua ini kosong, yang dua ujung ada."
"Nah kata pihak kepolisian begitu melihat ada kertas, ada nama Ecky di sini, yakinlah bahwa dia yang ngontrak di sini," ungkap Dian.
Setelah itu, pihak kepolisian meminta Dian untuk menghubungi pemilik kontrakan.
Pemilik kontrakan pun datang dengan membawa kunci untuk membuka kamar.
Setelah kamar dibuka, polisi menemukan sebuah kontainer yang dilakban.
Ternyata di dalam kontainer tersebut, polisi menemukan plastik hitam yang berisi potongan jasad tubuh wanita yang belum diketahui identitasnya.
Baca juga: Oknum Perwira TNI AD Tersangka Mutilasi di Mimika Meninggal Dunia, Ini Penjelasan Kapendam XVII
"Terus datang penghuni kontrakan, buka pintu, enggak tahunya di dalam mungkin ada temuan itu lah yang diindikasikan ada mayat mutilasi."
"Ada dua boks kontainer dibungkus dalam plastik hitam dilakban rapih, boks ditemuin di kamar mandi," kata Dian menambahkan.