News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemkot Semarang Siapkan Gedung Diklat Bagi Pengungsi Banjir Perum Dinar Indah Meteseh

Editor: Content Writer
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Plt Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu didampingi Kapolrestabes dan Dandim serta jajarannya mendatangi lokasi banjir yang ada di daerah Perum Dinar Indah, Meteseh, Tembalang, pada Jumat (6/1) petang.

TRIBUNNEWS.COM - Plt Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu didampingi Kapolrestabes dan Dandim serta jajarannya mendatangi lokasi banjir yang ada di daerah Perum Dinar Indah, Meteseh, Tembalang, pada Jumat (6/1) petang.

Melihat kondisi warga yang ada di pengungsian, Mbak Ita, panggilan akrab dari Plt Wali Kota Semarang, mengatakan akan memindahkan pengungsi ke Gedung Diklat milik Pemerintah Kota Semarang.

Pasalnya, kondisi pengungsian tidak memungkinkan untuk ditempati ratusan warga yang terdampak banjir bandang akibat luapan aliran Sungai Babon.

"Ini Saya sudah berkoordinasi dengan pak Kapolrestabes, pak Dandim dan juga dengan pak Sekda serta asisten untuk memindahkan warga terdampak banjir ke gedung diklat milik Pemerintah Kota Semarang," terang Ita.

“Sekarang kita sedang menunggu kendaraan yang membawa makan malam ke sini, kemudian nanti kendaraan tersebut akan membawa pengungsi ke Gedung Diklat milik Pemerintah Kota Semarang. Di sana kami sudah menyiapkan 38 kamar untuk pengungsi," kata Mbak Ita.

Hingga rilis ini ditulis, ratusan pengungsi korban banjir bandang luapan aliran Sungai Babon Semarang masih bertahan di masjid dan menunggu dievakuasi untuk pindah ke Gedung Diklat yang berlokasi di Ketileng.(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini