News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Seorang Pria Nekat Mencekik Ibu Muda hingga Tewas, Jasad Dibuang ke Gorong-gorong, Pemicunya Tes DNA

Editor: Muhammad Zulfikar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi tewas. H tega menghabisi nyawa ibu muda beranak tiga dan membuang jasadnya di saluran gorong-gorong kawasan Jalan Teluk Gadang, Desa Semayap, Kecamatan Pulaulaut Utara pada Minggu (15/1/2023) lalu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - H (30) seorang karyawan swasta di satu perusahaan di Kecamatan Palaulaut Timur, Kalimantan Selatan nekat membunuh kekasihnya.

H tega menghabisi nyawa ibu muda beranak tiga dan membuang jasadnya di saluran gorong-gorong kawasan Jalan Teluk Gadang, Desa Semayap, Kecamatan Pulaulaut Utara, Kalimantan Selatan pada Minggu (15/1/2023) lalu.

Saat ini, tersangka H telah berhasil diamankan oleh polisi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Baca juga: Polisi Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Bocah di Makassar, Hanya Satu Tersangka yang Dihadirkan

Bahkan, polisi telah menggelar reka ulang pembunuhan yang dilakukan H (30) terhadap korban WF (32), Rabu (18/1/2023).

Sebanyak 27 adegan diperagakan tersangka H dalam kondisi kedua tangan terborgol, dalam pengawalan ketat aparat kepolisian.

Ada adegan pertengkaran antara tersangka dengan korban hingga cara tersangka mencekik leher korban hingga tewas.

Tersangka juga memerankan adegannya saat membuang tubuh korban ke sungai yang hanya beberapa meter dari lokasi, hingga menyeret korban kemudian memasukkan ke dalam gorong-gorong.

"Ada 27 adegan diperagakan tersangka secara bertahap," kata Kasat Reskrim Polres Kotabaru AKP Abdul Jalil.

Motif Pembununuhan

Motif pembunuhan ibu muda berdaster hijau diungkap oleh polisi.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, korban dibunuh dengan cara dicekik lalu jasadnya dibuang ke saluran gorong-gorong.

Baca juga: Ibu Muda Menangis Datangi Tetangga, Sebut Bayinya Dibunuh sang Suami, Berikut Kronologinya

AKP Abdul Jalil menerangkan, korban dan tersangka memiliki hubungan khusus alias berpacaran selama sekitra satu tahun.

Menurutnya, motif pelaku menghabisi nyawa korban lantaran pelaku sakit hati karena korban meminta pertanggungjawaban terkait janin bayi yang ada dialam kandungnyan korban.

"Pelaku dengan korban memiliki hubungan khusus dan berlangsung selama setahun" kata Kasat Reskrim, Selasa (17/1) petang.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini