TRIBUNNEWS.COM, PAPUA - Jajaran Pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Provinsi Papua Tengah langsung tancap gas dengan melakukan deklarasi dan Rakorwil dalam rangka persiapan Pemilu 2024.
Deklarasi yang dilakukan di Nabire, Senin (23/1/2023) tersebut dipimpin langsung Ketua DPW PKB Provinsi Papua Tengah Agus Kogoya, dihadiri Sekretaris DPW PKB Papua Tengah Santoso dan seluruh jajaran pengurus.
Dalam keterangannya Agus menegaskan PKB Papua Tengah siap bergerak melakukan konsolidasi politik untuk menyambut Pemilu 2024.
Baca juga: Resmikan Sekber, Gerindra dan PKB Dinilai Lebih Serius Bangun Koalisi
"Dengan adanya deklarasi ini artinya PKB sudah resmi hadir di Papua Tengah dengan 8 DPC di 8 Kabupaten yaitu Nabire, Timika, Puncak, Puncak Jaya, Intan Jaya, Dogiyai, Deiyai, dan Paniai. Kami tentu siap menyambut Pemilu 2024 dan PKB dipastikan akan terus bergerak melakukan konsolidasi di Papua Tengah ini," ungkap Agus kepada wartawan, Selasa (24/1/2023).
Menurut Agus, PKB Papua Tengah juga solid mendukung langkah Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai Presiden RI 2024.
"Kami tegaskan juga bahwa Ketua Umum kami Cak Imin adalah figur tepat untuk Capres 2024. Beliau tokoh pemersatu, pewaris Gus Dur yang kecintaannya pada Papua sangat luar biasa," jelas Agus yang adalah juga Anggota DPR Provinsi Papua tersebut.
Kata Agus, nilai perjuangan PKB untuk bangsa dan negara melalui kontribusinya selama ini sudah jelas dan dirasakan oleh masyarakat.
Demikian pula halnya untuk masyarakat Papua yang saat ini sangat beragam berasal dari berbagai macam daerah di Indonesia, baik agama maupun suku.
Baca juga: Kiai Maman: PKB dan Gerindra Buka Ruang untuk Partai Politik Lain Bergabung Masuk Koalisi
"PKB itu adalah perekat kebangsaan. Bicara toleransi, pluralisme dan kebangsaan itu adalah PKB. Kami pastikan Papua akan menjadi etalase kebangsaan untuk negara Indonesia dan kami di Papua Tengah ini akan memastikan itu," pungkas Agus yang menargetkan 1 kursi DPR RI untuk PKB dan 8 Kursi untuk DPR Provinsi dari Papua Tengah.