News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gempa Hari Ini

Gempa M 5,2 Guncang Seluma Bengkulu Dini Hari Tadi, Berpusat di Laut, Tidak Berpotensi Tsunami

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gempa tektonik magnitudo 5,2 mengguncang wilayah Samudera Hindia, di Pantai Barat Sumatera, Seluma, Bengkulu, Selasa (21/2/2023) pukul 03.13 WIB. BMKG menyatakan tidak berpotensi tsunami.

TRIBUNNEWS.COM - Gempa tektonik berkekuatan magnitudo 5,2 mengguncang wilayah Samudera Hindia, di Pantai Barat Sumatra, Seluma, Bengkulu, Selasa (21/2/2023) pukul 03.13 WIB.

Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Daryono, mengungkapkan episenter gempa bumi terletak pada koordinat 4,39 derajat LS dan 102,08 derajat BT.

Pusat gempa bumi berlokasi di laut pada jarak 59 km arah Selatan Kota Bengkulu, Bengkulu pada kedalaman 56 km.

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia," ungkap Daryono melalui keterangan tertulis.

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan gempa bumi di Bengkulu hari ini memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).

Baca juga: Pemulangan Jenazah Ni Wayan Supini PMI Asal Bali Korban Gempa Turki Ditanggung KBRI Ankara

Dampak Gempa Bumi:

Daryono mengungkapkan gempa bumi ini dirasakan di Seluma dengan skala intensitas III MMI, Manna dan Kota Bengkulu dengan skala intensitas II - III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu).

Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi di Bengkulu hari ini.

"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami," ujar Daryono.

Masyarakat diimbau tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

"Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," ungkapnya.

(Tribunnews.com/Gilang Putranto)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini