News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Selvi Amalia Korban Iringan Pejabat

Sopir Angkot Bilang Pajero Kasatreskrim Polres Cianjur Penabrak Selvi, Kapolres Membantah

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Yudi Junadi, Ketua Tim Kuasa Hukum Sugeng tersangka tabrak lari Selvi Amalia Nuraeni di Jalan Raya Bandung, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur (kiri) dan Kapolres Cianjur AKBP Doni Herawam saat menggelar konferensi pers di halaman Polres Cianjur, Jumat (10/3/2023).

Di sisi lain, Kasatreskrim Polres Cianjur, AKP Septiawan Adi belum memberikan keterangan lebih lanjut di konfirmasi Tribunjabar terkait adanya terkait adanya fakta baru dalam kasus kecelakaan lalu lintas itu.

Dibantah Kapolres 

Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan membantah keterlibatan mobil Pajero dalam kasus kecelakaan yang menyebabkan Selvi Amalia Nuraeni mahasiswi Universitas Suryakencana (Unsur) meninggal dunia.

"Jadi yang dilakukan Polres Cianjur sejeka awal proses penyidikan ini dilakukan secara konsisten, komitmen, objektif, serta transparan," kata Doni pada wartawan di halaman Polres Cianjur.

Dalam perjalanan proses penyidikanya, lanjut dia, pihaknya melaksanakan pemeriksaan dan menerima setiap informasi atau petujuk yang lain.

Artinya segala upaya sudah kita lakukan. Setiap ada petunjuk dan informasi sekecil apapun kita langsung mendalaminya. Seperti adanya keterlibatan mobil Inova kita pun sudah memeriksanya," ucapnya.

Baca juga: Rekaman Percakapan Diduga Kompol D-Nur soal Skenario Meninggalnya Selvi Bocor: Biar Nggak Blunder

Doni mengatakan, terakhir ini ada informasi yang menyebutkan adanya keterlibatan mobil Pajero berwarna hitam, pihaknya pun sudah melakukan pemeriksaan.

"Kita juga telah memintai keterangan saksi yang menyampaikan bahwa pelakunya adalah kendaraan Pajero hitam, itu sudah kita lakukan pemeriksaan juga. Total saksi yang kita periksa itu ada sebanyak 30 orang, termasuk saksi mata supir angkota bernama Sandi," ucapnya.

Dia menjelaskan, dari 30 orang yang diperiksa hampir semuanya mengarah ke mobil Audi dan semua relevan namun hanya saksi supir angkot yang berbeda.

"Keterangan itu sudah kita tuangkan dalam pemeriksaan. Memang dia hanya menyampaikan melihat mobil Pajero berwarna hitam, namun saat penyidik memperlihatkan bukti CCTV, dan melihat ada kendaraan lain, serta ketika ditanya apakah melihat kecelakaan secara langsung, atau tidak, dia menjawabnya tidak," ucapnya.

Selvi Amalia Nuraeni (kiri), mahasiwi Universitas Suryakencana (Unsur) Cianjur, Jawa Barat, yang diduga menjadi korban tabrak lari mobil polisi. Lokasi di mana Selvi ditabrak, yaitu Kampung Sabandar, Desa Sabandar, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur (kanan). (Instagram @yudi_junadi)

 Pihaknya mengatakan, dari semua keterangan tersebut akan diuji nantinya di pengadilan. Menurut dia pihaknya sudah melakukan upaya pemeriksaan terhadap beberapa petunjuk.

"Tidak hanya petunjuk dari Kejaksaan saja, tatapi kita sudah mengakmodir untuk penambahan saksi dari kuasa hukum serta tersangka," katanya.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Keterlibatan Pajero dalam Tabrak Lari Mahasiswi Cianjur Langsung Dibantah Kapolres, Sudah Periksa dan judul Bukan Audi, Saksi Sebut Penabrak Mahasiswi Cianjur Pajero Sport Milik Kasat Reskrim Polres Cianjur

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini