TRIBUNNEWS.COM, CILACAP - Hotel Aston Cilacap menjadi satu diantara 18 titik pantauan hilal penentuan 1 Ramadhan 1444 Hijriah di Jawa Tengah.
Kantor Kementrian Agama (Kankemenag) Cilacap melakukan pengamatan hilal penentuan awal puasa di Rooftop Hotel Aston, Cilacap, Rabu (22/3/2023).
Baca juga: Cuaca dan Gedung Tinggi Bisa Jadi Kendala Pemantauan Hilal di Jakarta
Rukyatul Hilal di Cilacap ini merupakan kali pertama yang dilakukan sepanjang masa.
Kepala Kankemenag Cilacap, Imam Tobroni kepada Tribunbanyumas.com menuturkan sebelumnya Kankemenag Cilacap harus bergeser ke Pedalen, Kebumen terlebih dahulu untuk melihat hilal.
Namun tahun ini, hilal dapat diamati secara langsung di Kabupaten Cilacap.
"Kami berharap rakyatul hilal bisa tetap dilanjutkan kedepannya di Cilacap," katanya, Rabu (22/3/2023).
Pantauan hilal diikuti oleh semua Ormas Islam di Cilacap.
Baca juga: Proses Pemantauan Hilal di Ponpes Al-Hidayah Basmol Dilengkapi Tiga Teleskop, Cuaca Terpantau Cerah
Dua alat sudah disiapkan di Rooftop Aston Cilacap berjejeran menghadap ke ufuk barat tempat terbenamnya matahari.
Hilal mulai diamati pada pukul 17.54 WIB saat matahari terbenam.
Dari hasil pantaun, hilal tidak dapat terlihat lantaran cuaca di Cilacap mendung.
"Hilal tidak terlihat karena cuaca mendung, tertutup awan," ungkap Imam.
Meski hilal tidak dapat terlihat dari Cilacap, namun hal tersebut tetap akan dilaporkan ke Jakarta untuk bekal dalam sidang Isbat.
"Penentuan tetap dari pemerintah pusat," ujarnya.
Baca juga: Hingga Pukul 18.25 Wita, Hilal Belum Terlihat di Galesong Takalar Sulawesi Selatan
Lebih lanjut, Imam mengatakan bahwasanya rukyatul hilal menjadi sesuatu yang penting bagi umat Islam dalam menyambut ramadan.
"Jadi kita hadir disini juga untuk memenuhi syariat, kita sesungguhnya sedang menjalankan perintah agama," imbuhnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Hilal Tidak Terlihat Dari Rooftop Hotel Aston Cilacap Lantaran Cuaca Mendung