TRIBUNNEWS.COM, TIMIKA – Jenazah Iwan (25) dievakuasi menggunakan Pesawat Cessna 208B Grand Caravan AMA/PK-RKB ke Timika.

Irwan adalah korban penembakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang terjadi pada hari Rabu (22/3/2023) kemarin di Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah.

Baca juga: Tukang Ojek yang Tewas Ditembak KKB Tinggalkan Seorang Istri dan Balita di Pangkep Sulsel

Evakuasi jenazah tersebut dikawal oleh aparat gabungan beserta keluarga korban.

"Korban diketahui meninggal dunia akibat luka tembak senjata api genggam yang dialaminya tepatnya di bagian dada sebelah kanan hingga menembus punggung bagian tengah ditembak menggunakan senjata api genggam,” kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo.

Benny menambahkan, Iwan saat ini telah tiba di Timika dan sedang menjalani proses pemulasaran jenazah di RSUD Kabupaten Mimika.

“Jenazah korban rencananya hari ini akan dikirim ke kampung halamannya untuk dimakamkan yakni di Desa Laikang, Kecamatan Marang, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan, Sulawesi Selatan menggunakan pesawat Batik Air,” terangnya. 

Irwan, tukang ojek yang tewas ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), meninggalkan seorang istri dan anak.

Baca juga: Ada Tiga OTK Berada di Sekitar Sesaat Sebelum Gedung DPRD Kabupaten Dogiyai Terbakar

Istri Irwan bernama Sri Indah Wahyuni (24) dan satu anak Afnan (4).

Keluarga Irwan tinggal di Desa Talaka, Kecamatan Marang, Pangkep, Sulawesi Selatan (Sulsel). 
 Penulis: Marselinus Labu Lela

Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul UPDATE! Jenazah Korban Penembakan di Puncak Dievakuasi ke Timika