Area Manager Communication, relation dan CSR RU Dumai, Agustiawan mengatakan, korban kini sudah mendapatkan perawatan di RS Pertamina Dumai.
Selain itu, pihaknya juga meminta maaf akan kejadian ini.
Pihaknya berjanji akan bertanggung jawab atas kerugian masyarakat yang terdampak.
"PT KPI RU Dumai meminta maaf atas kejadian ini."
"Dan kami akan bertanggung jawab atas kerugian yang terjadi di masyarakat," ujar Agustiawan.
Baca juga: Profil Kilang Minyak Pertamina Dumai, Beroperasi Sejak 1971, Kini Meledak dan Lukai 9 Pekerja
Seperti yang diketahui, ledakan keras terjadi dari Kilang Pertamina RU II Dumai di Jalan Putri Tujuh, terjadi sekitar pukul 22.40 WIB.
Berdasarkan rekaman video yang beredar di luar kilang terlihat kobaran api besar dari dalam kilang.
Ledakan juga membuat rumah warga rusak.
Bobby, warga Kelurahan Tanjung Palas mengatakan ia sempat kaget mendengar ledakan ketika kejadian dan langsung keluar rumah.
"Kami kaget mendengar ledakan dan berhamburan keluar rumah, sebab kaca rumah saya ikut pecah," ujar Bobby warga sekitar, dikutip dari TribunPekanbaru.com.
(Tribunnews.com, Renald/Milani Resti/Chaerul Umam)(TribunPekanbaru.com, Rino Syahril/Donny Kusuma Putra)