News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Banjir Bandang Terjang Kecamatan Bua Kabupaten Luwu Sulsel, Seorang Warga Dilaporkan Hilang

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menyebabkan sungai meluap hingga memicu terjadinya banjir bandang, Senin (8/5/2023). Dilaporkan seorang warga hilang.

Laporan Jurnalis Tribun Timur, Muh Sauki Maulana

TRIBUNNEWS.COM, LUWU - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menyebabkan sungai meluap hingga memicu terjadinya banjir bandang, Senin (8/5/2023).

Banjir diduga akibat intensitas curah hujan yang cukup tinggi hingga menggenangi pemukiman warga dan mencapai ketinggian lutut orang dewasa.

Banjir mulai naik ke pemukiman sekitar pukul 18.00 Wita.

"Iya kami saat ini sudah dapat info selepas salat magrib, Tim Reaksi Cepat atau TRC sudah turun ke lokasi," ujar Sekretaris BPBD Luwu Aminuddin, Senin (8/5/2023).

Baca juga: Warga Jakarta Diminta Waspadai Banjir, Bendung Katulampa Naik ke Level Siaga Tiga

Dilaporkan seorang warga bernama Nurhana hilang pasca banjir.

Dia diduga hanyut saat tengah menggembala ternaknya.

BPBD Luwu masih mendata di mana titik lokasi banjir bandang di Kecamatan Bua.

"Sejauh ini hanya dua laporan, Desa Pabbarassang dan Barowa," kata Aminuddin.

Pantauan Tribun, air terlihat keruh dan berwarna cokelat.

Seorang Warga Hilang

Sementara itu Nurhana (50) dikabarkan hanyut terbawa banjir bandang yang terjadi di Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu.

Nurhana terakhir kali terlihat sekitar pukul 17.00 Wita saat menggembala ternak miliknya.

Saat itu, Nurhana diketahui sedang menyeberangkan sapi miliknya melewati sungai.

Baca juga: Banjir Bandang Lahat, Seorang Penambang Pasir Ditemukan Tewas

Namun hingga kini, menurut Camat Bua Satti Latief Nurhana belum juga kembali ke kediamannya di Desa Poci, Kecamatan Bua, Luwu.

"Benar, setelah ada laporan maka masyarakat setempat melakukan pencarian di sekitar tempat yang diperkirakan menjadi lokasi terakhir," jelasnya, Senin (8/5/2023).

Sementara itu, Sekretaris BPBD Luwu Aminuddin mengaku pihaknya telah mendapatkan informasi dugaan hanyutnya Nurhana.

Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menyebabkan sungai meluap hingga memicu terjadinya banjir bandang, Senin (8/5/2023). Seorang warga dilaporkan hilang.

Pihaknya telah menerjunkan personel TRC BPBD untuk mencari keberadaan Nurhana.

Tak hanya itu, BPBD Luwu saat ini sudah berkoordinasi dengan Basarnas Luwu.

"Kepala BPBD Pak Alamsyah sudah eprintahkan personel untuk ke Bua dan kami sudah koordinasikan juga dengan Basarnas untuk bantuan pencarian," ujarnya.

Dari informasi yang dihimpun Tribunluwu.com, hingga pukul 21.12 Witam, banjir bandang di Kecamatan Bua, Luwu sudah mulai surut.

Baca juga: Pasangan Suami Istri yang Terseret Banjir Sungai Noelmina Kupang DItemukan Tak Bernyawa

7 Desa & Kelurahan Terdampak Banjir

Tribunluwu.com berusaha mengonfirmasi Camat Bua Satti Latief untuk mengetahui perekembangan terkini banjir bandang.

Menurut Satti, pihaknya sementara mendata ada 7 desa dan kelurahan yang terdampak banjir.

Titik banjir berlokasi di Desa Posi, Desa Tiromanda, Desa Tanarigella, Kelurahan Sakti, Desa Barowa, Desa Pabbaresseng, serta Desa Padang Kalua.

"Sementara ini desa yang terdampak banjir yakni Desa Posi, Tiromanda, Tanarigella, Kelurahan Sakti, Barowa, Pabbaresseng, termasuk, Padang Kalua," jelasnya, Senin (8/5/2023).

Dia menambahkan, ketinggian banjir kali ini cukup besar.

"Banjir kali ini cukup besar, ketinggian air bervariasi 30-50 centimeter. Sejumlah pemukiman, sawah masyarakat juga terdampak banjir," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Nurhana, Warga Bua Dikabarkan Hanyut saat Banjir Bandang Melanda

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini