TRIBUNNEWS.COM - Tim gabungan terdiri dari Polres Kubu Raya, Polairud Polda Kalimantan Barat, dan Tim Basarnas Pontianak, diturunkan untuk mencari Plt Ketua Partai Golkar Kubu Raya M Iqbal Zafarullah, yang terjun ke Sungai Kapuas.
"Kami bergerak cepat untuk melakukan upaya pencarian," kata Kapolres Kubu Raya, AKBP Arief Hidayat kepada wartawan seperti diberitakan Tribun Pontianak.
Iqbal Zafarullah, politisi Golkar tersebut, diduga mengakhiri hidupnya. Hal itu diketahui dari keterangan yang diperoleh polisi dari sang istri.
Kapolres Kubu Raya, AKBP Arief Hidayat di lokasi kejadian mengungkapkan kronologi sementara berdasarkan informasi yang diterima pihaknya.
Menurut Arief, peristiwa itu bermula saat Iqbal dan istrinya mendaftarkan Bacaleg partai Golkar di KPU Kubu Raya, Minggu pagi.
Baca juga: Niat Politisi Golkar Kubu Raya Ceburkan Mobil ke Sungai Gagal, Istri Tarik Rem Tangan, Mereka Cekcok
Lalu Iqbal mengajak istrinya pulang. Dalam perjalanan, Iqbal tak mengarahkan kendaraan ke rumah melainkan meluncur ke daerah Kuala Dua.
"Pada saat sedang berada di KPU Kubu Raya dalam rangka pengajuan caleg partai Golkar Kubu Raya, korban mengajak istrinya untuk pulang kerumah. Tetapi ternyata mengarah ke arah Kuala Dua," ungkap Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya Aipda Ade.
"Ketika mobil KB 1629 CG yang dikendarainya sudah masuk ke arah pangkalan pasir, korban mengarahkan mobil ke Sungai Kapuas hendak menceburkan diri tetapi dihalangi istrinya dengan mengerem tangan mobil korban," kata Ade.
"Saksi keluar minta tolong dan korban juga keluar dari mobil kemudian melompat ke Sungai Kapuas dan sampai saat ini korban belum ditemukan," terang Ade.
Selain istri korban, kejadian tersebut juga disaksikan seorang pekerja yang sedang mengoperasikan eksavator.
Mobil Suzuki Ertiga itu masuk kedalam pangkalan pasir PD. Satria Desa Kuala Dua dengan kecepatan tinggi dan sempat berhenti di belakang eksavator.
Baca juga: Fakta-fakta Plt Ketua Golkar Kubu Raya Terjun ke Sungai Kapuas: Kronologi hingga Kesaksian Istri
"Tidak lama kemudian mobil kembali jalan ke arah steiger pangkalan PD. Satria dan berhenti," kata Ade.
Saksi melihat ada laki-laki dan perempuan berada di dalam mobil.
Terjadi tarik menarik hendak keluar mobil dan melihat perempuan keluar mobil minta tolong.
"Laki-laki keluar dari mobil menggunakan baju kuning berjalan menuju tongkang pasir kemudian menceburkan diri di belakang tongkang tepat berada dijangkar tongkang," jelasnya.