TRIBUNNEWS.COM - Dalam upaya mewujudkan masyarakat yang bermartabat juga beradab untuk mencapai Kalteng Makin BERKAH, Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran menginisiasi pembangunan fasilitas kesehatan di Kecamatan Hanau Kabupaten Seruyan.
Sugianto mengungkapkan bahwa aksesibilitas terhadap pelayanan kesehatan harus dipermudah dan merata ke seluruh wilayah. Adanya pembangunan rumah sakit tipe B di Kecamatan Hanau Kabupaten Seruyan ini didasari karena jauhnya jarak yang harus ditempuh masyarakat menuju rumah sakit rujukan di Ibu Kota Provinsi.
Oleh karenanya, banyak masyarakat yang justru memilih berobat ke luar Kalimantan Tengah, terutama masyarakat yang berada di wilayah barat.
“Kesehatan adalah layanan dasar yang harus didapatkan oleh masyarakat tanpa terkecuali, terlebih bagi yang kurang mampu. Dengan dibangunnya rumah sakit ini akan memperpendek jarak, efisiensi waktu dan biaya. Sejalan dengan pembangunan sarana dan prasarana ini, kita telah mempersiapkan sumber daya manusia kesehatan yang memadai, sehingga saat operasional nanti tidak terkendala SDM,” ujar Sugianto Sabran saat diwawancarai MMCKalteng di ruang kerjanya, Senin (15/6/2023).
Rumah sakit tipe B ini, lanjut Sugianto, nantinya akan dilengkapi dengan peralatan modern yang telah menyesuaikan dengan tuntutan di era teknologi saat ini, serta fasilitas dan kapasitas gedung yang memadai dan dirancang dengan sangat matang untuk menjawab kebutuhan dan perkembangan di masa mendatang.
"Kita bangun rumah sakit yang setara dengan pulau jawa, baik sarana dan prasarana peralatan medis berteknologi tinggi sesuai dengan tuntutan saat ini, dilengkapi dengan SDM yang unggul. Dengan demikian masyarakat Kalteng khususnya yang berada di wilayah barat tidak perlu lagi berobat ke luar Kalimantan Tengah,” pungkasnya.
Rumah sakit ini memiliki luas 32.184 m² yang mencakup IGD 4.500 m², gedung pendukung 11.500 m², dan gedung utama 16.000 m². Saat ini, proses pengerjaannya sudah mencapai 40 persen.
Rumah sakit ini dilengkapi dengan Instalasi Rawat Inap (IRNA) VVIP, VIP dan umum, ruang MEP, ruang isolasi, Kantor ITU, Hemodialisa, CSSD, AHY, ruang bedah, ruang persalinan, poli, radiologi, laboratorium medik, dan rekam medik.
Selain itu, tersedia juga ICU, ICCU, PICU, HCU, IGD, ruang jenazah, IPS RS, laundry, gizi, IPAL, power house GWT, rumah dinas dokter dan tenaga medis, serta Instalasi Pemeliharaan Rumah Sakit (IPRS).
Pemprov Kalteng menargetkan rumah sakit tipe B ini akan rampung di akhir tahun 2023 agar bisa beroperasional di awal tahun 2024.
Dengan adanya pembangunan rumah sakit ini, Pemprov Kalteng berharap masyarakat wilayah barat yang mencakup Kabupaten Seruyan, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kabupaten Sukamara dan Kabupaten Lamandau bisa mendapatkan fasilitas pelayanan kesehatan yang terjangkau dan memadai.