TRIBUNNEWS.COM, TULUNGAGUNG - Pasangan suami istri Tri Suharno (55) dan Ning ditemukan sudah tak bernyawa di kediamannya di Desa Ngantru, Tulungagung, Jawa Timur pada Kamis (29/6/2023) sekitar pukul 18.45 WIB.
Harno dikenal sebagai pengusaha kolam renang bernama Tirta Mutiara. Sementara istrinya punya usaha makeup artist (MUA).
Informasi yang didapat, ditemukan jeratan kabel di leher Ning. Sementara tubuh Suharno tertutup sprei.
Baca juga: Tukang Sate di Bekasi Diduga Jadi Korban Pembunuhan: Ada Beberapa Luka Menganga di Tangan dan Dada
Menurut salah satu temannya, Subandri (55), kedua korban ditemukan di ruang karaoke. Tempatnya terpisah dari rumah utama, di bagian belakang ruko.
"Ada ruko di depan rumahnya. Ruang karaoke itu di bagian belakang ruko," terang Subandri.
Kedua korban kesehariannya tinggal bersama anak, menantu dan seorang cucu. Namun mereka menginap di rumah besan yang ada di Karangwaru, Kecamatan Tulungagung.
Anak perempuannya sempat pulang dan mencari keberadaan orang tuanya, namun tidak ketemu.
"Dia mencarinya di rumah utama. Padahal korban ada di ruko," sambung Subandri.
Baca juga: Suami Bunuh Istri di Cibeber Lebak, Korban Tewas di Pangkuan Ibunda dan Ini Motif Pembunuhan
Teman korban lainnya, Tatang, mengatakan Suharno masih update status WhatsApp pada Rabu (28/6/2023) pukul 20.40 WIB. Saat itu korban mengendarai mobil bersama istrinya melintas di Jembatan Baru Ngujang 1.
Diduga dibunuh
Hasil olah TKP kepolisian mengindikasikan keduanya meninggal karena dibunuh di ruang karaoke keluarga.
Saat ditemukan ada jeratan kabel mic di leher mereka, sementara tangan Suharno dalam keadaan terikat.
Kapolres Tulungagung, AKBP Eko Haryanto, mengakui keduanya ada indikasi dibunuh.
"Indikasi memang karena dibunuh. Ada jeratan kabel di bagian leher," terang Kapolres.
Diduga kedua korban meninggal dunia di atas pukul 23.00 WIB, Rabu (28/6/2023) kemarin.
Dari hasil olah TKP barang-barang milik korban masih utuh.
Dengan demikian, lanjut Kapolres, tidak ada indikasi perampokan dalam kejadian ini.
"HP korban masih ada, barang berharga juga masih ada. Masih kami dalami," sambungnya.
Pasangan suami istri ini ditemukan pertama kali oleh anak perempuannya, NB.
Sejak Kamis pagi NB sudah berusaha mencari kedua orang tuanya di rumah utama.
Hingga sore hari NB (19) mencari orang tuanya di ruang karaoke keluarga, dan menemukan mereka sudah meninggal dunia.
"Mohon bersabar, masih olah TKP. Nanti perkembangan akan kami sampaikan," ujar Kapolres.
Proses olah TKP berlangsung sebelum pukul 19.00 WIB, dab hingga pukul 22.00 WIB belum kunjung selesai.
Masih menurut Kapolres, ada banyak barang yang harus dicermati.(Surya)
artikel ini sudah tayang di Surya dengan judul: BREAKING NEWS - Suami Isteri di Tulungagung Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Korban Pembunuhan