News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Warganya Diduga Terjangkit Antraks, Lurah Candirejo Pilih Fokus Pemulihan dan Pendampingan Warga

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gapura batas Pedukuhan Jati di Kalurahan Candirejo, Semanu, Gunungkidul, Selasa (04/07/2023). Kasus Antraks ditemukan di wilayah ini usai ada warga yang meninggal dunia, awal Juni lalu.

Laporan Wartawan  Tribun Jogja  Alexander Aprita

TRIBUNNEWS.COM, GUNUNGKIDUL - Kasus Antraks dilaporkan kembali terjadi di Gunungkidul.

Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat mencatat satu warga meninggal dunia karena Antraks.

Warga yang meninggal itu tinggal di Pedukuhan Jati, Kalurahan Candirejo, Semanu.

Lurah Candirejo, Renik David Warisman mengaku, dirinya  tidak tahu persis bagaimana kronologi dari penularan Antraks ini.

Menurutnya, kejadiannya jauh sebelum Idul Adha.

"Saya kurang tahu, sebab kejadiannya sudah cukup lama," kata David dihubungi pada Selasa (04/07/2023).

Baca juga: Kemenkes Lakukan Penyelidikan Epidemiologi terhadap Kasus Antraks di Gunung Kidul DIY

Ia hanya tahu bahwa ada salah satu warganya yang sakit hingga dirawat dan memiliki gejala serupa Antraks.

Sampel darah pun lalu diambil untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Menurut David, pemeriksaan dari sampel tersebut terbilang cukup lama.

Hasilnya baru diketahui setelah warganya itu meninggal dunia.

"Hasil dari lab ternyata yang bersangkutan positif terjangkit Antraks," ujarnya.

 David tak menampik ada sapi yang mati mendadak di wilayahnya pada akhir 2022 lalu.

Seingatnya, ada 2 ekor sapi mati mendadak saat itu.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini