"Jadi terkait tidak laporan, itu bukan kami tutupi. Tapi, posisi memang semuanya syok. Karena, posisi sekolah juga lagi libur dan tidak ada orang," kata Iqbal.
"Satpam dan OB kami fokus pada penanganan kecelakaan dan itu butuh waktu. Ketika saya tanya pas malam hari juga, mereka masih bengong," ucapnya.
Iqbal menjelaskan, para pekerja bangunan tersebut sudah bekerja sejak April 2023.
Menurutnya, para pekerja tersebut sedang mengerjakan pembangunan sport center di lantai paling atas gedung tersebut.
"Jadi di lantai atas itu, kami sedang membuat sport area, seperti lapangan futsal, basket, dan kreatif area," imbuhnya.
Baca juga: Polresta Bandar Lampung Masih Selidiki Kasus Anjloknya Lift yang Tewaskan 7 Pekerja
Terkait musibah tersebut, Iqbal selaku pihak Sekolah Azzahra menyampaikan turut berduka cita.
Dia mengatakan, pihak sekolah akan memberikan kompensasi kepada para korban berupa santunan.
"Dalam musibah ini, kami turut berduka cita dan mohon doanya, jangan sampai hal seperti ini terjadi lagi dan kami akan evaluasi," kata Iqbal
Identitas Korban
Berikut identitas dari tujuh orang pekerja yang meninggal dalam kecelakaan lift:
Baca juga: Usai Berikan Tips Langeng Rumah Tangga, Anjasmara Usap Pipi Desta: Gak Ngomong dari kemarin
1. Romi (32) Jalan DR Harun 1, Kecamatan Tanjungkarang Timur, Bandar Lampung.
2. Edy Mulyono (38) Jalan Suban, Kecamatan Merbau Mataram, Kabupaten Lampung Selatan.
3. Udin (65) warga Jalan Pangeran Emir M Noer, Kecamatan Telukbetung Utara, Bandar Lampung.