News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

15 Bangunan di Indramayu Rusak Akibat Puting Beliung, Mulai Rumah, Sekolah hingga Kantor Polisi

Editor: Abdul Muhaimin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi bangunan pasca-dilanda terjangan angin puting beliung di wilayah Kecamatan Widasari, Kabupaten Indramayu, Jumat (7/7/2023)

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNNEWS.COM - Sejumlah bangunan di Indramayu, Jawa Barat mengalami kerusakan akibat angin puting beliung yang terjadi pada Kamis (6/7/2023) sekitar pukul 13.00 WIB.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa angin puting beliung yang melanda Desa Kongsijaya, Kecamatan Widasari, Kabupaten Indramayu.

Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Indramayu, terdapat 15 bangunan rusak akibat terjangan angin puting beliung.

Kasi Kedaruratan BPBD Indramayu, A Fatah mengatakan, fenomena angin puting beliung ini bersamaan dengan hujan deras yang mengguyur wilayah setempat.

Baca juga: Angin Puting Beliung Terjang Indramayu, 10 Bangunan Rusak, 5 Warung di Pinggir Jalan Porak Poranda

A Fatah menyampaikan, dari 15 bangunan itu sebanyak 8 unit di antaranya adalah rumah warga.

Mayoritas mengalami kerusakan pada bagian atap.

Kemudian 1 ruang kelas di MTs 8 Indramayu, 1 garasi di kantor Polsek Widasari.

Selain itu, sebanyak 5 unit warung yang berada di pinggir jalan juga porak poranda akibat dahsyatnya terjangan angin.

"Saat kejadian PLN juga padam sementara," ujar dia.

Sesuai menerima laporan, BPBD Indramayu langsung terjun ke lokasi melakukan pengecekan.

Petugas juga ikut membantu warga membersihkan puing-puing imbas kerusakan yang diakibatkan angin puting beliung.

Baca juga: Indramayu Diterjang Angin Puting Beliung, Fasilitas Sekolah hingga Perkantoran Rusak

Sejumlah bangunan di Kecamatan Widasari, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat rusak akibat terjangan angin puting beliung, Kamis (6/7/2023). (TRIBUNJABAR.ID/HANDHIKA RAHMAN)

Seorang ibu warga setempat bernama Ini mengaku melihat langsung bencana tersebut.

Tanpa berpikir panjang, ia langsung mencari ketiga anaknya masuk ke ruang tengah.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini