Karier politik Bobby Nasution berawal saat dirinya mencalonkan diri sebagai Wali Kota Medan pada Pilkada 2020 lalu.
Saat itu ia berpasangan dengan Aulia Rachman.
Keduanya disusung oleh delapan partai yakni PDI-P, Gerindra, PAN, Golkar, PPP, Masdem, PSI dan Hanura.
Pasangan Bobby-Aulia melawan Akhyar Nasution dan Salman Alfarisi.
Dikutip dari kota-medan.kpu.go.id, pasangan Bobby-Aulia menang dengan memperoleh suara 393.327 sementara rivalnya 342.580 suara.
Bobby-Aulia dilantik jadi Wali dan Wakil Wali Kota Medan oleh Gubernur Sumut Edy Rahmayadi pada pada Jumat (26/2/2021).
Baca juga: Edy Rahmayadi Maju Lagi di Pilgub Sumut 2024, Begini Tanggapan Bobby Nasution
Harta kekayaan
Bobby Nasution tercatat telah melaporkan harta kekayaannya sebanyak dua kali di Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara Komisi Pemberantasan Korupsi (LHKPN KPK).
Pertama pada 28 Agustus 2020 saat dirinya masih menjadi calon Wali Kota Medan dengan kekayaan Rp.54.861.280.543.
Dan laporan kedua tercatat pada 31 Desember 2021 saat dirinya juga menjadi orang nomor satu di Kota medan dengan kekayaan Rp.55.931.599.513.
Artinya selama kurang lebih satu tahun, kekayaan Bobby Nasution naik 1,95 persen atau Rp 1.070.318.970.
Berikut rincian lengkapnya dikutip dari elhkpn.kpk.go.id:
TANAH DAN BANGUNAN Rp. 40.375.000.000
1. Tanah dan Bangunan Seluas 726 m2/400 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 14.000.000.000