News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kejurnas Pacu Kuda Pordasi Seri I: Sulawesi Utara Mendominasi, Berhasil Puncaki Klasemen 

Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kontingen Sulawesi Utara (Sulut) mendominasi di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pacu Kuda Pordasi ke-57 seri I tahun 2023. (TribunPadang.com)

TRIBUNNEWS.COM - Sekretaris Pengprov Pordasi Sulut, Ferdinand Tumbol menyebut merasa puas dengan kerja keras kontingen Sulawesi Utara (Sulut) di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pacu Kuda Pordasi ke-57 seri I tahun 2023.

Kejuaraan itu diadakan di gelanggang pacu kuda Kandi, Sawahlunto, Sumatera Barat.

Diketahui kontingen Sulut mendominasi dalam kejuaraan, dan erhasil memuncaki klasemen dengan 56,5 poin, Minggu (30/7/2023).

Ferdinand Tumbol menyebut keberhasilan itu juga merupakan kerja keras dari beberapa pihak.

Pihaknya juga mengatakan pencapaian tersebut merupakan hasil kerja keras pemilik kuda, joki, pelatih, groom hingga Pengprov Pordasi Sulut.

"Ada beberapa kelas race yang meleset dari perkiraan kami, tetapi kami tetap bersyukur karena telah mengumpulkan poin terbanyak pada Seri I ini," ungkapnya kepada TribunPadang.com.

Kontingen Sulawesi Utara (Sulut) mendominasi di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pacu Kuda Pordasi ke-57 seri I tahun 2023. (TribunPadang.com)

Ferdinand Tumbol menambahkan, pihaknya cukup puas dengan hasil pada Kejurnas Pacu Kuda Pordasi ke-57 Seri I ini.

"Memang untuk race utama, yaitu Kelas Indonesia Derby kita tidak bisa juara, tetapi kuda kita berhasil menempati posisi kedua dan ketiga," ujar Ferdinan.

Sementara itu, posisi kedua Kejurnas Pacu Kuda Pordasi ke-57 Seri I ditempati oleh Kontingen DKI Jakarta dengan 24,5 poin.

Peringkat ketiga ditempati Kontingen Sumbar dengan 18,5 poin, peringkat keempat Kontingen Jawa Timur dengan poin 10,5 dan peringkat kelima diraih oleh Kontingen Jawa Barat dengan 10 poin.

Sementara Ketua Umum Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi), Triwatty Marciano mendukung Kota Sawahlunto menjadi kiblat olahraga berkuda di tingkat nasional.

Sumatera Barat secara umum dan Sawahlunto secara khusus punya potensi untuk mencapai level tersebut.

Menurut Triwatty, keinginan untuk menjadi sorotan nasional itu perlu keinginan dan kolaborasi yang apik untuk memajukan olahraga berkuda.

"Cita-cita dari Sawahlunto saya akan dukung semaksimal mungkin apa yang bisa kita lakukan agar visi tersebut menjadi kenyataan. Mudah-mudahan terealisasi," ujar Triwatty Marciano kepada TribunPadang.com, Minggu (30/7/2023).

Baginya, kesuksesan Kejurnas kali Ini adalah salah satu tolak ukur keberhasilan dari Pengprov Pordasi Sumbar.

"Saya melihat ini cukup berhasil. Mudah-mudahan di Seri 2 akan lebih baik lagi dan lebih lancar lagi," katanya.

"Saya mengucapkan terima kasih atas dukungan masyarakat Sumbar, gubernur, wali kota dan pihak lainnya," kata dia.

Sementara Ketua Pengprov Pordasi Provinsi Sumbar Deri Asta mengatakan Kejurnas Pacu Kuda Pordasi kali ini merupakan penyelenggaraan ketiga kalinya yang dihelat di Sawahlunto.

Sebelumnya, Sawahlunto menjadi tuan rumah Pacu Kuda berskala nasional itu pada tahun 2006 dan 2010.

Dua tahun silam Gelanggang Pacuan Kuda Kandi Sawahlunto juga menjadi lokasi penyelenggaraan event nasional 'Sawahlunto Derby'.

Deri Asta yang juga Wali Kota Sawahlunto bersyukur bahwa daerahnya punya ekosistem olahraga berkuda yang berkualitas.

Gelanggang Pacuan Kuda Kandih merupakan venue bertaraf nasional dengan luas lahan 39 hektare, panjang trek lintasan sepanjang 1.400 meter, lebar 20 meter.

Selain itu, gelanggang pacu kuda kebanggaan Sawahlunto ini dapat menampung 12 ekor kuda dalam satu kali race.

Sawahlunto juga punya fasilitas kandang kuda sebanyak 150 kandang.

"Tahun 2023 kembali Sumbar dan Sawahlunto dipercaya Pengurus Pusat Pordasi sebagai tuan rumah Kejurnas seri 1 dan 2, serta kualifikasi PON Aceh-Sumut," ujar Deri Asta.

Ia berharap, olahraga berkuda semakin berkembang di daerahnya.
Gelaran Kejurnas diharapkan semakin meningkatkan kualitas ekosistem olahraga berkuda, sehingga Sawahlunto menjadi kiblat pacuan kuda nasional.

Penantian 12 Tahun DKI Jakarta

Kontingen Sulawesi Utara (Sulut) mendominasi di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pacu Kuda Pordasi ke-57 seri I tahun 2023. (TribunPadang.com)

Kuda yang berasal dari Provinsi DKI Jakarta berhasil menjadi juara pada Kejurnas Pacu Kuda Pordasi ke-57 Seri I tahun 2023 pada Kelas 3 Tahun A/B - 2000 meter (M), Indonesia Derby di Kota Sawahlunto.

Kuda kontingen DKI Jakarta tersebut bernama Bintang Maja berjenis kelamin jantan dan yang bertindak sebagai joki yaitu Ended Rahmat.

Manajer Pacu Kontingen DKI Jakarta, Bagus Harianto menyebut, sangat puas dengan hasil pada race Indonesia Derby kali ini.

"Ini merupakan penantian panjang, terakhir kali kuda dari DKI Jakarta juara Indonesia Derby itu tahun 2011, setalah 12 tahun baru kali ini kembali berhasil menjuarainya," ungkapnya kepada TribunPadang.com.

Pihaknya saat ini akan berfokus menatap Seri II Kejurnas Pacu Kuda Pordasi ke-57 ini yang akan diadakan pada bulan September 2023 mendatang.

"Persiapan untuk Seri II sudah kami lakukan, kami akan memberikan kejutan nantinya, karena masih ada kuda yang kami sembunyikan untuk Seri II itu," ujar Bagus.

(TribunPadang.com/WahyuBahar/HafizIbnuMarsal)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini