TRIBUNNEWS.COM - Video penumpang taksi online yang mengantar ibunya berobat ke rumah sakit RSUP Kariadi Semarang, Jawa Tengah (Jateng), viral di media sosial.
Pasalnya, penumpang di taksi online tersebut, berteriak minta tolong karena sikap si sopir.
Dalam video yang beredar, ada dua penumpang yang berteriak minta tolong ke warga sekitar.
Saat itu, kaca mobil sempat terbuka, namun tak lama kemudian tertutup.
Merespons hal tersebut, pihak taksi online pun melakukan investigasi internal.
Menurut Head of Regional Corporate Affairs Gojek Central West Java & DIY, Mulawarman, pihaknya juga sudah meminta keterangan kepada sopir taksi.
Baca juga: Polisi Sebut Motif Pembunuh Sopir Taksi Online di Pasar Minggu untuk Curi Mobil
Meski begitu, Mulawarman mengatakan, kejadian yang viral tersebut tidak mencerminkan jutaan mitra driver Gojek lainnya.
"Keamanan dan kenyamanan pelanggan merupakan salah satu prioritas kami," jelasnya saat dikonfirmasi via WhatsApp, dikutip Tribunnews.com dari Kompas.com, Selasa (19/9/2023).
"Kami langsung melakukan investigasi internal termasuk mendengarkan pernyataan dari mitra driver terkait hal tersebut," imbuhnya.
Mediasi Telah Dilakukan dan Saling Memaafkan
Pengemudi taksi online yang mengunci penumpang saat hendak berobat ke RSUP Kariadi Semarang itu, juga telah meminta maaf.
Mulawarman menyebut, kedua belah pihak telah bertemu untuk mediasi terkait kejadian yang sempat viral tersebut.
"Dan pelanggan telah memaafkan kesalahan mitra tersebut," kata Mulawarman, Senin (18/9/2023).
Permintaan maaf tersebut, juga terlihat dari video yang diunggah di akun Instagram @infokejadiansemarang.new.