Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Video rekaman CCTV yang memperlihatkan kecelakaan mobil pemadam kebakaran (Damkar) milik Pemerintah Kota Bima menjadi viral di media sosial.
Mobil yang tengah melaju kencang menuju lokasi kebakaran tersebut terguling beberapa kali setelah menyalip sebuah mobil di jalanan yang lengang.
Kecelakaan tunggal tersebut terjadi di Kelurahan Monggonao, Kecamatan Mpunda, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat pada Minggu (1/10/2023) sekira pukul 15.30 Wita.
Dalam rekaman CCTV tersebut terlihat sebuah mobil pemadam kebakaran melaju kencang dan berhasil menyalip mobil berwarna putih di depannya.
Namun karena kecepatan yang tinggi, mobil damkar tersebut oleng hingga terguling empat kali di jalanan yang sepi.
Tampak beberapa petugas yang menumpangi mobil damkar tersebut terjatuh.
Warga sekitar kemudian berbondong menolong petugas damkar tersebut.
Video tersebut menjadi viral lantaran diunggah di akun Instagram @terangmedia pada Minggu sore.
Hingga artikel ini ditulis, video tersebut sudah ditonton hingga 22,3 ribu kali tayangan.
Baca juga: Mobil Damkar Oleng Terguling Sejauh 50 Meter di Bima, 2 Petugas Tewas, Air Tumpah ke Jalan
Kronologi
Mengutip Kompas.com, kecelekaan bermula saat mobil damkar sedang menuju lokasi kebakaran di Kelurahan Pane.
Sementara, kecelakaan tunggal ini terjadi di depan Masjid An Nur, Kelurahan Monggonao.
Mobil yang dikemudikan oleh M Latu Muhamadin itu bergegas ke lokasi atas laporan kebakaran dari warga.
Namun dalam perjalanan, diduga sopir melaju dengan kecepatan tinggi lalu tidak dapat mengendalikan kendaraannya.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kasi Humas Polres Bima Kota, Iptu Jufrin saat dikonfirmasi.
"Kecelakaan tunggal kendaraan mobil pemadam kebakaran milik Pemkot Bima terjadi karena adanya kebakaran di Kelurahan Pane, sehingga petugas Damkar dengan kecepatan tinggi untuk secepatnya sampai di TKP," ujar Jufrin.
Mobil dengan nomor Polisi EA 8132 S itu akhirnya terguling sejauh 50 meter.
Lalu mobil terbalik hingga menyebabkan para korban yang duduk di atas kendaraan tersebut terpental.
Air yang berada di dalam tangki kemudian membanjiri jalanan tersebut.
Baca juga: Viral Warung Mbok Yem di Gunung Lawu Terbakar, BPBD Karanganyar: Yang Terbakar Warung Mbok Giyar
Identitas korban
Lebih lanjut, Jufrin mengatakan terdapat tiga personel dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bima akibat kecelakaan tunggal yang terjadi di depan Masjid An Nur, Kelurahan Monggonao.
Dua korban di antaranya dinyatakan meninggal dunia saat hendak ditangani tim medis.
"Dua petugas pemadam kebakaran yang meninggal yakni Ahmad Fatoni (40) dan Nasrudin (45). Sedangkan korban luka, M Latu Muhamadin (30)," kata Jufrin, dikutip Kompas.com.
Sementara satu korban luka serius, kini harus mendapat perawatan intensif.
"Dua korban dinyatakan meninggal dunia di RSUD Bima, dan jenazah sudah dibawa ke rumah duka masing-masing. Sedangkan satu korban lain untuk sementara masih dirawat," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Isti Prasetya, Kompas.com/Syarifudin)