"Dia (Rika) ketakutan, merangkak ke depan sambil meraung-raung seperti serigala," jelasnya.
Ia sempat menanyakan alasan Rika Yunita meninggalkan bayinya di dalam baskom.
Rika kemudian menjawab dengan suara lirih dan penuh rasa ketakutan.
Baca juga: Kasus Bayi Tertukar di Bogor, Menteri PPPA: Pembelajaran Bagi Rumah Sakit
"(Kata Rika) dia awalnya bersih-bersih rumah (karena cuaca panas). Anaknya biar dingin dimasukkan ke dalam ember untuk biar berenang. Kata dia, 'anakku berenang, (lalu) aku beresin rumah'. Dimandikannya, lupa dia angkat," ungkapnya, dikutip dari Kompas.com.
Israwati menambahkan ayah bayi, Eri bekerja sebagai penjahit dan memiliki toko.
Eri disebut jarang tidur di rumah dan memilih tidur di toko tempatnya menjahit.
"Lakinya sering pergi, pintu rumahnya dikunci dari luar kalau malam. Lakinya enggak tidur di rumah, tidur di tempat jahitnya," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Mohay) (TribunMedan.com/Array A Argus) (Kompas.com/Rahmat Utomo)