News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Password Ponsel DA Tiba-tiba Berganti Bikin Keluarga Curiga, Makam Remaja 16 Tahun itu Dibongkar

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polisi membongkar makam DA, remaja berusia 16 tahun di TPU Manggar Baru, Kelurahan Manggar Baru, Balikpapan Timur, Balikpapan, Selasa (14/11/2023). Pembongkaran makam ini dilakukan sesuai permintaan keluarga DA yang merasa curiga dengan kematian korban.

TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Polisi membongkar makam DA, remaja berusia 16 tahun di TPU Manggar Baru, Kelurahan Manggar Baru, Balikpapan Timur, Balikpapan, Selasa (14/11/2023).

Pembongkaran makam ini dilakukan sesuai permintaan keluarga DA yang merasa curiga dengan kematian korban.

Baca juga: Kronologi dan Motif Pembunuhan Pegawai MRT, Dibunuh Pelaku yang Terlilit Utang Rp 3 Miliar

Sebab selain menemukan lebam di tubuh korban, keluarga juga mengaku curiga karena password pada ponsel DA tiba-tiba bergant.

Diketahui DA sebelumnya ditemukan tewas di rumahnya pada 28 Oktober 2023 lalu.

Saat kejadian, DA sedang sendirian di rumah karena orang tuanya sedang bekerja.

Kakak DA, Sisca (26), mengatakan ia hanya ingin mencari titik terang terkait meninggalnya sang adik.

"Aku cuma ingin cari titik terang aja sih dari kejadian ini, karena bingung kita ini pihak keluarga," ujarnya.

Sisca menambahkan bahwa polisi telah mengambil HP milik DA untuk diselidiki.

Ia berharap ada petunjuk yang bisa mengungkap penyebab kematian DA.

Ia merasa bingung karena DA adalah seorang remaja yang aktif dan suka berseluncur di dunia maya.

Baca juga: Detik-detik Pegawai RSUD Karawang Dibunuh Dukun Pengganda Uang, Setor Rp5 Juta dan Jalani Ritual

Namun akses internet di rumahnya tiba-tiba terputus.

"Dari polisi baru aja kami kasih HP almarhum aja. Soalnya HP itu tiba-tiba terganti passwordnya, dan wifi dimatikan. Padahal dia enggak bisa hidup nggak ada internet," katanya.

Menurut Sisca, selain kondisi abnormal lebam-lebam, ada kemungkinan ada orang yang masuk ke rumah saat DA sendirian.

Hanya saja, saat itu tidak ada tetangga yang melihat kejadian tersebut.

"Kalau dari keluarga sendiri kecurigaannya ada orang masuk di rumah karena enggak ada juga keadaan sendiri di rumah. Juga waktu itu tetangga-tetangga juga mungkin tidak ada di situ. Jadi tidak tahu kejadian itu juga," ungkapnya.

Polisi dan petugas lain berkoordinasi untuk membongkar makam remaja DA (16) di Balikpapan yang meninggal tak wajar untuk melakukan otopsi setelah 3 minggu pemakaman, Selasa (14/11/2023). Meskipun keluarga awalnya menolak otopsi, polisi mengedukasi mereka tentang pentingnya untuk penyelidikan. (TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO)

Sisca mengaku belum menduga siapa orang yang mungkin terlibat dalam kematian DA.

Ia mengatakan sebelumnya DA tidak ada keluhan atau masalah dengan teman-temannya.

"Ya itu sih belum menduga siapa orang yang masuk ke rumah. Karena kita juga belum tahu soalnya kan ini tiba-tiba juga. Sebelumnya tidak ada keluhan, nggak lagi berantem sama teman," tuturnya.

Sebelumnya, remaja DA (16) ditemukan meninggal di Balikpapan pada 28 Oktober 2023, menimbulkan kecurigaan keluarga terkait tanda-tanda mencurigakan di tubuhnya.

Meskipun keluarga membantah kemungkinan bunuh diri, hasil pemeriksaan medis menyatakan DA sehat.

Kejanggalan semakin bertambah saat jenazah dimandikan dan ditemukan lebam yang tidak sesuai dengan kondisi biasa setelah kematian.

Keluarga mencoba autopsi untuk klarifikasi lebih lanjut, namun sempat kesulitan berkomunikasi dengan tim dokter yang merawat DA.

Meskipun ada indikasi kekerasan, pihak berwenang membantah dugaan pembunuhan, dan kematian DA tetap menjadi misteri.

Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Makam Remaja Balikpapan Diduga Tewas tak Wajar Dibongkar, Keluarga Berikan Ponsel Almarhum ke Polisi

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini