Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Teguh Kumara menerangkan, setelah pergi meninggalkan Willy dan 3 anaknya, Qory mencari perlindungan.
Kata Teguh, Qory menuju rumah singgah Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan anak (P2TP2A) Kabupaten Bogor.
"Sudah aman di rumah tampung P2TP2A," kata Teguh.
Saat datang ke Mapolres Bogor, menurut Teguh, Qory dalam kondisi sehat.
Sebatas informasi bahwa Dokter Qory sedang hamil 6 bulan.
"Keadaannya sehat," katanya.
Kata AKP Teguh, Dokter Qory sudah membuat laporan terkait KDRT yang dialaminya.
Baca juga: 4 Hari Hilang, Dokter Qory Ternyata Kabur ke Rumah Aman, Kini Laporkan Suami ke Polisi
"Sudah membuat laporan," katanya.
Qory Ulfiyah Ramayani rupanya hidup di Bogor hanya dengan keluarga suaminya.
Ia tinggal dengan Willy, 3 anak dan mertuanya di Nanggewer, Cibinong, Kabupaten Bogor.
"Keluarganya di Tasikmalaya," katanya.
Oleh sebab itu, dalam menghadapi masalah rumah tangganya Qory hanya didampingi petugas dari P2TP2A.
"Hanya didampingi sama pihak P2TP2A," katanya.
Ia mengatakan sebelum pergi dari rumah, Qory dan Willy sempat terlibat cekcok.
"Terakhir yang bersangkutan meninggalkan rumah dengan keadaan baru pertengkaran," katanya.
Hal ini senada dengan pengakuan Willy Sulistio bahwa mereka memang cekcok.
Pertengkaran keduanya dipicu masalah sepele soal surprise ulang tahun.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul BREAKING NEWS - Suami Dokter Qory Jadi Tersangka KDRT, Willy Terancam 5 Tahun Penjara