News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

CPNS 2023

Mahasiswi ITB yang Jadi Joki CPNS di Lampung Mangkir dari Pemeriksaan

Editor: Erik S
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tampang RT, joki tes CPNS di Lampung

TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG- RDS, mahasiswi ITB yang menjadi joki CPNS Kejaksaan mangkir dalam pemeriksaan Ditreskrimsus Polda Lampung. 

"Kami telah meminta tersangka RDS diperiksa hari ini, tapi tersangka RDS tidak hadir dalam pemanggilan tersebut," kata Dirreskrimsus Polda Lampung Kombes Polda Donny Arief Praptomo, Rabu (6/12/2023). 

Ia mengatakan, pihak dari penasehat hukum telah mengkonfirmasi atas ketidakhadiran tersangka RDS tersebut.

Baca juga: Sindikat Joki CPNS di Lampung Pasang Tarif Rp200-300 Juta per Klien

"Hari ini melalui surat permohonan adanya penundaan pemeriksaan tersebut," terangnya.

Tersangka RDS tidak hadir karena sedang mengikuti ujian semester di Institut Teknologi Bandung (ITB).

Polda Lampung akan menjadwalkan dan memenuhi pemeriksaan tersangka besok Kamis (7/12/2023).

Sebelumnya, Polda Lampung menjadwalkan pemeriksaan terhadap RDS hari ini.

Polda Lampung telah memberikan surat kepada tersangka guna diminta keterangannya.

Ia mengatakan, pihaknya telah meminta keterangan ahli ITE dan ahli pidana dalam kasus joki yang menyeret RDS. 

"Kami telah mintai keterangan dari saksi ahli dua orang, yakni ahli ITE dan ahli pidana. Dan ditambah delapan saksi lainnya termasuk joki RDS dan dari Kejaksaan yang telah kami periksa, " kata Kombes Pol Donny Arief Praptomo. 

Baca juga: Tak Hanya Berstatus Mahasiswi ITB, Joki CPNS yang Ditangkap di Lampung Ternyata juga Anak Pejabat

Polisi telah memeriksa sebanyak 10 orang saksi dalam kasus perjokian CPNS Kejaksaan. 

Ia mengatakan, pihaknya sampai dengan saat ini terkait dengan penanganan joki CPNS Kejaksaan bahwa saat ini masih terus berproses.

"Jadi kami telah melakukan pemanggilan terhadap beberapa saksi terhadap perkara tersebut," imbuhnya.

Polda Lampung juga melakukan pemeriksaan terhadap ahli pidana dan ITE untuk memperkuat konstruksi pidana.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini