TRIBUNNNEWS.COM - Identitas wanita yang jatuh dari lantai 12 gedung Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya (UB) Malang, Jawa Timur belum terungkap.
Wanita tersebut ditemukan tewas di lantai 4 pada Kamis (14/12/2023) sekitar pukul 10.30 WIB.
Pihak UB belum dapat memastikan wanita tersebut merupakan mahasiswi atau bukan lantaran identitasnya masih diselidiki.
Kepala Divisi Informasi dan Kehumasan UB, Zulfaidah Penata Gama mengaku masih menunggu hasil penyelidikan dari kepolisian.
Baca juga: Pria Banyumas Lompat ke Sumur Gara-gara Soal Warisan, Naik Sendiri karena Tak Ada yang Menolong
"Mohon maaf, kami belum mempunyai banyak informasi terkait peristiwa tersebut. Kami belum tahu identitasnya, sehingga kami tidak tahu apakah korban ini merupakan mahasiswa atau bukan," ujarnya kepada TribunJatim.com, Kamis (14/12/2023).
Kondisi saat kejadian tidak terlalu ramai, karena sedang pelaksanaan UAS.
Saat ditemukan, korban telah meninggal dunia dengan posisi terlentang.
Tidak lama kemudian, petugas Polsek Lowokwaru bersama tim medis tiba di lokasi. Usai dilakukan identifikasi, sekitar pukul 13.13 WIB, jenazah dievakuasi turun dan langsung dibawa menuju Kamar Jenazah RS Saiful Anwar (RSSA) Malang.
Sementara itu, salah seorang mahasiswa yang enggan disebutkan namanya menuturkan, bahwa korban terjatuh ke balkon lantai 4 Gedung F Fakultas Ilmu Komputer.
"Diduga, korban ini jatuh dari lantai 12 ke lantai 4. Dan di lantai 4 ini, selain ruang kelas juga ada balkonnya, dan korban ini jatuh pada area balkon,"
"Biasanya di balkon tersebut, sering dipakai untuk duduk-duduk mahasiswa. Tetapi karena sedang ujian akhir semester, jadi kondisinya sepi," jujurnya.
Baca juga: Siswi SMAN Lompat dari Gedung Sekolah, Polisi Periksa 7 Saksi, Kini Kejar Pihak Sekolah & Medis
Disinggung terkait ruangan apa yang berada di lantai 12 Gedung F Fakultas Ilmu Komputer tersebut, dirinya hanya menjawab singkat.
"Kalau tidak salah, lantai 12 itu dipakai sebagai ruang multimedia," pungkasnya.
Selain jenazah korban, terlihat polisi juga membawa barang bukti berupa satu tas perempuan berwarna putih.
Kapolsek Lowokwaru, AKP Anton Widodo mengatakan penyidik belum dapat menyimpulkan mahasiswi tersebut sengaja bunuh diri atau terjatuh.
"Hingga saat ini, Unit Reskrim Polsek Lowokwaru dan Unit INAFIS Satreskrim Polresta Malang Kota masih melakukan olah TKP," ungkapnya, Kamis.
DISCLAIMER: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.
Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.
Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri.
Kontak bantuan
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling,
Anda bisa klik website berikut: LINK.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Perempuan di Kota Malang Tewas Jatu dari Gedung Fikom UB, Ini Penuturan Pihak Kampus