Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Sebuah drum terpental saat terjadi kebakaran sebuah gudang produksi dan penyimpanan cairan kimia tiner di Jalan Kalianak Madya No I, Asemrowo, Surabaya, pada Senin (18/12/2023) malam.
Dahsyatnya drum sempat terlontar hingga ratusan meter.
Peristiwa ini terungkap dari saksi Yanto, tukang parkir gudang tiner tersebut.
Yanto mengungkapkan, saat pertama kali mendengar ledakan dari bangunan gudang tersebut, terdapat material benda padat yang terlontar.
Benda yang terlontar tersebut adalah sebuah drum diduga wadah yang digunakan mengemas cairan tiner tersebut.
Drum terlontar mengenai atap bangunan bagian belakang gudang yang berada di sisi utara.
Yanto menduga jarak lontarannya; dari gudang yang terbakar hingga titik, mencapai sekitar 100 meter.
"Sekitar jam 6, iya mencolot gitu drum-nya. Suara kayak ban truk trailer meletus. Ternyata kami keluar untuk mencari suara itu, ternyata ada drum yang melompat sampai atap di belakang bangunan gudang sandal," ujarnya saat ditemui TribunJatim.com, Selasa (19/12/2023) dini hari.
Jangan mengira lontaran drum tersebut berupa onggokan besi. Yanto mengungkapkan, lontaran drum tersebut dalam keadaan terbakar.
Beruntung karyawan gudang sandal dan warga sekitar deretan gudang tersebut secara cepat tanggap memadamkan kobaran drum tersebut menggunakan alat pemadam api ringan (APAR).
Sehingga, lanjut Yanto, lontaran drum menyala api itu tak sampai menciptakan kebakaran lain di bangunan gudang sandal tersebut.
"Bukan cuma lompat aja, tapi ternyata juga terbakar. Untung berhasil dipadamkan pakai APAR. Jarak lompatan ya lumayan. Ya ada 100 meteran. Kalau saya gudang sebelah sana. Sempat kena atap belakang gudang sandal," pungkasnya.
Baca juga: Gudang Tiner di Surabaya Terbakar, Bos hingga Karyawan Jadi Korban, Alami Luka Bakar 70 Persen
Sementara itu, satu karyawan gudang, M Nur Rega mengatakan, dirinya saat itu berada di luar bangunan gudang untuk membantu packing tiner.
Tiba-tiba terdengar ledakan dari dalam bangunan gudang dan disertai adanya kobaran api yang menyala lalu membesar.
"Api langsung menyebar. Habis terdengar meledak langsung menyebar. Saya enggak tahu posisi mereka. Karena saya ada di luar sedang paking barang. Saya langsung lari ke luar. Saya enggak dengar apa apa dari dalam (kecuali ledakan)," ujarnya saat ditemui TribunJatim.com di lokasi, Senin (18/12/2023) malam.
Pantauan TribunJatim.com, kobaran api masih tampak menyala meletup-letup membumbung tinggi ke awan gelap di sela aktivitas puluhan orang petugas pemadam kebakaran berjibaku memadamkan api.
Petugas pemadam kebakaran dengan peralatan canggih, berjibaku memadamkan kobaran api yang begitu congkaknya menari-nari berlatarkan awan hitam malam sejak pukul 18.00 WIB, hingga pukul 01.13 WIB, Selasa (19/12/2023).
Semakin larut, jumlah truk pemadam kebakaran tampak terus bertambah memenuhi jalanan sekitar lokasi untuk melakukan upaya pemadaman objek gudang yang masih terpantau menyala apinya.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Kisah Tukang Parkir Lihat Drum Terpental 100 Meter Saat Kebakaran Gudang Tiner di Surabaya: di Atap,