TRIBUNNEWS.COM - Seorang anggota Tim SAR Sat Brimob Polda Jawa Barat bernama Aipda Hadianto meninggal saat menjalankan tugasnya, Selasa (9/1/2024).
Aipda Hadianto mengalami kecelakaan saat menyelam di bendungan bekas disposal Tol Cisumdawu, Sumedang, Jawa Barat.
Humas RSUD Sumedang, Rudianto mengatakan, korban menyelam bersama empat orang usai mendapat laporan bendungan jebol.
Korban dievakuasi ke darat dalam keadaan tak sadarkan diri, kemudian dibawa ke RSUD Sumedang.
"Setelah dilakukan tindakan medis pasien tidak tertolong dan dinyatakan meninggal oleh dokter di hadapan anggota polisi yang mengantar, pada pukul 15.19 WIB," ungkapnya, Selasa, dikutip dari TribunJabar.id.
Kepala Seksi Humas Polres Sumedang, AKP Awang Munggardijaya mengatakan, kebocoran mengakibatkan debit air di bendungan surut.
"Jebolnya saluran lama membuat tebing-tebing di sekitar disposal terkikis, mengancam perumahan warga di atasanya, warga mengungsi," ucapnya.
Aipda Hadianto melakukan penyelaman pada pukul 14.00 WIB dengan memakai peralatan lengkap.
"1 jam penyelaman dilakukan, tali yang terikat pada tubuh Aipda Hadianto seperti ditarik. Maka tim yang di atas menarik tali itu."
"Saat di atas, Aipda Hadianto sudah tak sadarkan diri," jelasnya.
Ia menduga Aipda Hadianto tersedot ke dalam gorong-gorong di bendungan itu.
Baca juga: Remaja 14 Tahun Tenggelam saat Bermain Bersama Teman-temannya di Sebuah Danau di Bekasi
Meski sempat mendapat perawatan medis, namun nyawa Aipda Hadianto tak tertolong.
"Langsung ditolong Tim SAR di atas perahu, termasuk ada anggota Koramil Rancakalong, dan dari Polsek Rancakalong."
"Dalam perjalanan ke RSUD, kami dapat informasi sudah tak bernyawa. Tapi sempat dilakukan tindakan medis. Sudah dipacu jantung," bebernya.