Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, BAUBAU - Seorang warga inisial LD (50) di Kecamatan Lea-Lea, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara diterkam buaya saat hendak cuci kaki di Sungai Kantalai, Minggu (21/1/2024).
Akibat terkaman buaya itu, korban mengalami luka pada bagian betis.
Kepala Resor BKSDA Kota Baubau, Alisman mengatakan memang benar terjadi peristiwa seorang warga di Kecamatan Lea-Lea, Kota Baubau diterkam buaya pada Minggu (21/1/2024) kemarin hingga mengalami luka pada bagian kaki.
"Iya benar terjadi peristiwa seorang warga Kecamatan Lea-Lea Kota Baubau diterkam buaya hingga mengalami luka pada bagian betis sebab gigitan tersebut," ungkapnya, Senin (22/1/2024).
Kata dia, penglihatan korban LD sudah sedikit kabur sehingga tidak melihat keberadaan buaya tersebut di sekitarnya.
Akibatnya, LD yang saat itu hendak cuci kaki diterkam buaya pada bagian betis bahkan tulang bagian bawah lutut LD patah.
Alisman membeberkan korban baru saja selesai operasi di satu rumah sakit swasta di Kota Baubau serta masih dalam pemulihan.
"Sudah dibawa ke rumah sakit swasta di Kota Baubau kemarin, informasi terbaru korban sudah selesai melakukan operasi dan sedang dalam masa pemulihan," bebernya.
Baca juga: Ketua Bawaslu Kabupaten Muna Benarkan Ada Pengawas TPS Gagal Dilantik Karena Dibawa Kabur Sang Pacar
Berdasarkan penelusuran sungai tersebut membentang sepanjang kebun warga sehingga memungkinkan terjadinya aktivitas air.
Selain itu, beberapa warga sempat mengalami hal serupa yakni melihat buaya tetapi sudah sangat lama.
Menanggapi hal ini, BKSDA Kota Baubau akan memasang rambu-rambu bantaran sungai yang menunjukkan bahwa dilarang melakukan aktivitas apapun di sekitar sungai karena merupakan habitat buaya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsSultra.com dengan judul BREAKING NEWS Warga di Lea-Lea Baubau Sulawesi Tenggara Diterkam Buaya Saat Cuci Kaki di Sungai,