TRIBUNNEWS.COM – Sebuah video yang menunjukkan seorang pria terbaring lemas di rumah sakit diduga usai diterkam buaya, viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah di akun Instagram @bangkabelitunginfonews, memperlihatkan kondisi tangan seorang pria bernama Arjo yang terluka parah diduga akibat diterkam buaya.
Dalam video tersebut, Arjo terlihat meneteskan air mata saat perekam video membuka selimut yang menutupi tangannya itu.
Sesekali orang yang berada di samping Arjo mengusap kepalanya.
Berdasarkan keterangan dari unggahan tersebut, Arjo kini tengah membutuhkan bantuan untuk proses penyembuhan tangannya yang terputus.
“Korban terkaman buaya ganas di Sungai Nyire, Arjo membuka donasi.”
“Open donasi ini untuk membantu kebutuhan Arjo selama proses penyembuhan lengannya yang putus akibat sambaran buaya pada Jumat (5/1/2023) lalu,” tulis keterangan dalam unggahan tersebut.
Mengutip dari POSBELITUNG.co, peristiwa tersebut terjadi di Sungai Nyire, Desa Delas, Kecamatan Airgegas, Kabupaten Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung pada Jumat (5/1/2024) lalu.
Kejadian itu bermula saat Arjo berencana memasang jaring ikan di Sungai Nyire bersama anak dan keponakannya.
Mereka menggunakan sampan di sungai dengan kedalaman satu meter itu.
Di tengah aktivitasnya, dari arah belakang Arjo diterkam buaya yang diperkirakan sepanjang tiga meter.
Baca juga: Jasad Korban Diterkam Buaya Ditemukan Tak Lama Setelah Kemunculan Seekor Buaya ke Permukaan Sungai
Padahal, Arjo telah 10 tahun mencari ikan di sungai tersebut dan tak pernah mengalami kejadian itu.
Saat itu, Arjo mengaku sempat melawan buaya tersebut sembari memberitahukan ke anak-anak agar lari dari sungai.
“Saya mencoba menyelamatkan diri, tapi karena buaya terus menyerang dan menggigit bahu kiri. Dan ketika menggigit tangan kanan, saya gigit bagian leher buaya kurang lebih dua menit dan dia (buaya) langsung melepaskan saya,” kata Arjo, Minggu (7/1/2024).