TRIBUNNEWS.COM, CIAMIS - Nasib Nurhasanah, anak bungsu dari lima bersaudara ini terpaksa terpenjara di dalam kamar, lantaran menjadi Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).
Ia sering mengamuk mengamuk di rumahnya, di Desa Buniseuri, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis.
Sosok Nurhasanah tinggal di kamar campur WC dan dirawat ibunya bernama Diah yang seorang tuna netra.
Berbagai fakta terkuak mengenai sosok Nurhasanah.
Nurhasanah, seorang wanita berusia 30 tahun yang memiliki penampilan menarik dan sedang menjadi perbincangan di media sosial.
Meskipun memiliki paras cantik dengan wajah oval, kulit putih, rambut lurus, dan tinggi semampai, nasib Nurhasanah tidak seindah penampilannya.
Dalam foto dan video yang beredar, Nurhasanah terlihat dengan senyuman manisnya.
Baca juga: Sosok Sejoli ODGJ yang Hendak Mesum di Alun-alun, Disiram Air oleh Warga, si Wanita Diduga Hamil
Namun, disayangkan, kehidupannya tidak seindah penampilannya tersebut.
Wanita ini telah lama dikurung oleh ibunya di dalam kamar yang berada di dekat WC karena mengalami gangguan jiwa.
Dihimpun dari berbagai sumber, Nurhasanah mengalami kelainan sejak kecil tidak dapat berbicara alias tuna wicara.
Kakak kandung Nurhasanah, Maman menceritakan jika Nurhasanah mengalami gangguan kejiwaan saat menginjak usia remaja.
"Dia frustasi akibat tidak dapat berbicara sehingga kesulitan untuk bersosialisasi dengan lingkungan dan teman seusianya," ucap Maman, dikutip dari Tribun Medan, Jumat (26/1/2024).
Nurhasanah, sebagai anak bungsu dari lima bersaudara ini terpaksa harus terpenjara di dalam kamar.
Diah mengatakan, sebelum masa puber, Nurhasanah bersikap layaknya anak-anak pada umumnya.