News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Profil AKBP Rio Wahyu Anggoro, Kapolres Bogor Minta Maaf usai Viral Pasutri Korban Salah Tangkap

Penulis: garudea prabawati
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase Tribunnews: Inilah profil Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro, yang meminta maaf usai viralnya kasus Pasutri korban salah tangkap.

TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini profil serta sepak terjang Ajun Komisari Besar Polisi (AKBP) Rio Wahyu Anggoro yang meminta maaf usai viralnya pasutri menjadi korban salah tangkap.

Diberitakan sebelumnya, pasutri di Kabupaten Bogor, Jawa Barat Subur (45) dan istrinya, Titin (43) tiba-tiba disergap oleh sejumlah anggota polisi.

Peristiwa itu terjadi di sebuah pengisian bahan bakar di Kelurahan Pasar Angin, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Rabu (7/2/2024).

Diketahui Subur dan Titin saat itu tengah mengisi bahan bakar.

Subur diketahui merupakan penjual keripik.

Dan hingga akahirnya diketahui, pasutri tersebut menjadi korban salah tangkap.

Usai kejadian itu (AKBP) Rio Wahyu Anggoro meminta maaf, hingga akan bertanggung jawab dengan kejadian itu, melansir TribunnewsBogor.com.

Baca juga: Sosok Pasutri Korban Salah Tangkap di Bogor, Penjual Keripik, Disergap 15 Polisi dan Tangan Diikat

"Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya dan saya bertanggung jawab," ucap Rio kepada wartawan, Sabtu (10/2/2024).

Sementara anggotanya yang  salah tangkap telah dikenakan sanksi.

"Sudah saya copot semua yang terlibat," jelas dia.

Profil AKBP Rio Wahyu Anggoro

Baca juga: Viral Pasutri di Bogor Jadi Korban Salah Tangkap, Sebut Dapat Perlakuan Kasar dari Polisi

AKBP Rio merupakan Kapolres Bogor sejak pertengahan 2023 lalu.

AKBP Rio menjadi Kapolres Bogor yang baru setelah dirotasi menggantikan AKBP Iman Imanuddin, mengutip TribunnewsBogor.com.

Jabatan AKPB Rio sebelumnya merupakan Kapolres Garut, pada Januari 2023.

Jabarprov.go.id memberitakan, Rio Wahyu hanya enam bulan menjabat sebagai Kapolres Garut.

Dirinya digantikan oleh AKBP Rohman Yongky Dilatha.

Pria lulusan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 2004 ini juga pernah bertugas di Polres Metro Jakarta Barat (Jakbar).

Di sana ia memiliki jabatan Kepala Satuan Intelijen dan Keamanan, mengutip TribunnewsWiki.com.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Jadi Korban Salah Tangkap, Tukang Keripik di Cileungsi Bogor Ungkap Perlakuan Kasar Polisi

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati) (TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy/Muamarrudin Irfani) (TribunnewsWiki/Rakli Almughni)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini