TRIBUNNEWS.COM - Tabrakan antara kereta api dan truk bermuatan batu terjadi di perlintasan sebidang Jalan Megawati, Kilometer 16,5 Kelurahan Sumber Karya, Kecamatan Binjai Timur, Kota Binjai, Sumatera Utara, Selasa (27/2/2024) sekitar 17.30 WIB.
Truk secara tiba-tiba berhenti di tengah rel dan tertabrak Kereta Api Sri Lelawangsa tujuan Medan-Binjai.
Truk sempat terseret ke pinggir perlintasan kereta dan terbalik.
Proses evakuasi truk yang mengalami kerusakan parah sempat mengakibatkan kemacetan cukup panjang.
Peristiwa itu berawal saat kereta api yang berangkat dari Medan menuju Binjai berangkat sesuai waktu yang sudah dijadwalkan.
Naas, setibanya dilokasi, si Ular Besi ini pun menghantam truk Fuso yang diduga mengalami mogok.
Sontak warga sekitar pun terkejut dan keluar dari rumahnya masing masing. Sebab suara dari tabrakan tersebut terdengar sangat keras.
Bahkan menurut beberapa penumpang Kereta Api, mereka juga sempat terlempar dari tempat duduknya akibat tabrakan tersebut.
"Kami terkejut karena tiba tiba terdengar suara keras hingga kereta api berhenti. Kami pun sempat terpental dari tempat duduk," ungkap Ayu, salah seorang penumpang kereta api.
Sebagian penumpang Kereta Api juga memilih untuk turun dan melanjutkan perjalanan dengan menggunakan angkutan umum.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kecelakaan tersebut. Sebab, pengemudi sebelumnya sempat keluar dari truknya sebelum terjadi kecelakaan.
Baca juga: Kecelakaan di Tol Semarang, Satu Mobil Terbakar Tinggal Kerangka Besi
Menurut informasi yang diterima awak media, adapun pengemudi truk Fuso tersebut diketahui bernama Yussa Harahap, Warga Jalan Cut Nyak Dhien, Kelurahan Tanah Tinggi, Kecamatan Binjai Timur.
Setelah kecelakaan, sejumlah petugas Kepolisian dari Polres Binjai, Dinas Perhubungan Binjai dan petugas PT KAI, tampak berada di lokasi.
Artikel ini telah tayang di TribunMedan.com dengan judul Diduga Mogok di Tengah Rel, Truk Ditabrak Kereta Api Tujuan Medan-Binjai