Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai
TRIBUNNEWS.COM, KUNINGAN - Warga Kuningan dikejutkan dengan beredarnya video korban meninggal di dalam mobil dengan bersimbah darah.
Dalam video berdurasi 22 detik memperlihatkan kondisi mobil minibus berwarna merah dengan keadaan terkunci dan setelah disambangi warga ternyata dalam mobil terdapat korban.
"Senter, senter coba lihat dalam mobil. Dari depan atau lebih dekat pintu.
Astaghfirullah Haladzim, dipeuncit (digorok,red)," ungkap warga dalam video tersebut, Kamis (4/4/2024).
Maman (45), warga Kuningan, mengaku mendapat kiriman video itu dari WhatsApp Groups.
Dalam dalam obrolannya, kejadian tersebut dijelaskan berlangsung di Desa Jatimulya, Kecamatan Cidahu, Kuningan.
Baca juga: Viral Penemuan Mayat Bayi di Aliran Sungai Cijebul Bogor, Tali Pusarnya Masih Menempel
"Kalau video saya dapat dari group WhatsApp, terus yang komen - komen, katanya kejadian di Desa Jatimulya, desa berada di perbatasan Kuningan - Cirebon," kata Maman.
Maman mengaku tidak mengetahui bagaimana kejadian video viral itu beredar, namun informasi terkini, bahwa petugas kepolisian sedang berada di lokasi kejadian dan melakukan evakuasi korban dalam mobil tersebut.
"Videonya dan ceritanya, saya gak tahu. Tapi teman saya bilang, di lokasi kejadian sudah ada banyak polisi," katanya.
Selang berapa waktu kemudian, video kondisi penemuan mayat dalam mobil memperlihatkan kondisi di sekitar lokasi kejadian. Teramati di lokasi kejadian, warga dan pengendara pun tertarik dengan kondisi kerumunan di tempat kejadian.
Sehingga arus kendaraan mengalami padat merayap dan kendaraan lalu lalang, terlihat susul menyusul alias lancar merayap.
Melihat kondisi penemuan mayat dengan kondisi memprihatinkan di dalam mobil.
Kemudian, hingga berita di terbitkan, petugas kepolisian belum bisa memberikan keterangan terkait kejadian tersebut.
Kepala Desa Jatimulya, Ahmad Jayadi mengatakan, viral penemuan mayat dalam mobil, benar terjadi di desanya.
Menurut, Kang Ajay, sapaan akrab Kepala Desa Jatimulya, korban dalam mobil tersebut di duga berjenis kelamin laki-laki dan kondisi korban bersimbah darah.
"Melihat perawakan korban itu cowok dan kondisinya bersimbah darah.
Terus yang menjadi anehnya, darahnya itu sudah kering," kata Ajay yang kebetulan juga sebagai Ketua DPD KNPI Kuningan.
Ajay mengatakan kondisi mobil minibus saat penemuan mayat dalam keadaan terkunci.
"Untuk mobil yang terdapat korban di dalamnya.
Justru mobilnya terkunci dan warga setelah mengetahui itu langsung lapor ke saya," katanya.
Setelah mendapat laporan dari warga, Ajay mengaku meneruskannya ke petugas kepolisian sektor setempat.
"Dari laporan warga, saya laporkan lagi ke polisi dan sekarang juga masih evakuasi di tempat kejadian di Blok Puhun," katanya.
Ahmad Jayadi menambahkan, berdasarkan informasi yang diperoleh, korban merupakan warga Bandung berinisial RG (29).
"Untuk motif di balik kejadian ini, petugas masih berada di tempat kejadian perkara," katanya.
Adapun barang yang terdapat dalam mobil, Kang Ajay menyebut, korban masih mengenakan pakaian pada umumnya dan masih menggunakan jaket berwarna hitam.
"Barang - barang dalam mobil korban, itu ada dompet, handphone dan kunci mobil.
Kemudian, kondisi korban masih menggunakan jaket, tapi bagian depan sudah bersimbah darah," katanya.