TRIBUNNEWS.COM, RAHA - Teka-teki terkait identitas kerangka manusia yang ditemukan di Desa Ghonebalano, Kecamatan Duruka, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Sabtu (13/4/2024) belum sepenuhnya terungkap.
Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa ini.
Baca juga: Kronologi Temuan Kerangka Manusia dan Pakaian Dalam Terbungkus Spanduk di MalangĀ
Namun ada dugaan kerangka tersebut adalah siswi salah satu SMK di Muna yang hilang 3 bulan lalu atau sejak akhir Januari 2024.
Informasi hilangnya siswi itu sebelumnya beredar melalui media sosial.
Dikutip dari akun Facebook Rosna Rose pada 27 Januari 2024, mengunggah terkait hilangnya siswi SMK 1 Raha, Kabupatan Muna, Sultra.
Dalam postingan tersebut, Rosna Rose membagian hasil screenshot pesan Whatsapp (WA).
"Asalamualaikum tolong infonya bagi yang melihat orang ini atas nama Resti dipanggil Abel."
"Terakhir dilihat di SMK 1 Muna memakai baju pramuka," tulis pesan Whatsapp yamg dibagikan tersebut.
Resti disebut tinggal di Watonea.
Baca juga: Pekerja Bangunan Temukan Kerangka Manusia di Malang, Ada Pakaian Dalam Wanita
Saat dikonfirmasi terkait identitas kerangka tersebut, Kasat Reskrim Polres Muna, AKP Laode Arsangka mengatakan pihaknya belum bisa menarik kesimpulan terkait sosok kerangka tersebut.
"Kami belum bisa menarik kesimpulan, namun hasil olah TKP kami mendapat dugaan kerangka manusia tersebut adalah orang (siswi SMK) tersebut," ujarnya.
Kronologis Penemuan Kerangka
Tulang belulang dan tengkorak manusia itu awalnya ditemukan di Desa Ghonebalano, Kecamatan Duruka, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra), Sabtu (13/4/2024).
Tak hanya itu, di TKP ditemukan pula pakaian sekolah berupa seragam pramuka, rok, kaos kaki dan sepatu.
Kasat Reskrim Polres Muna, AKP Laode Arsangka mengatakan kerangka tersebut ditemukan dua warga Lagasa.
Baca juga: Penemuan Kerangka Manusia di Sukabumi, Warga Lihat Pria Bertato Bawa Karung, Polisi Masih Selidiki