News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gibran Soroti Order Fiktif Makanan Sahur di Masjid Sheikh Zayed, Pengusaha Catering Rugi Rp1 Miliar

Editor: Abdul Muhaimin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Masjid Sheikh Zayed Solo bersiap untuk menyambut jemaah Shalat Idul Fitri 1445 Hijriah.

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNNEWS.COM - Sejumlah pengusaha catering di Solo, Jawa Tengah menjadi korban penipuan dan mengalami kerugian hingga nyaris Rp1 miliar.

Mereka menerika order fiktif dengan mengatasnamakan pihak Masjid Raya Sheikh Zayed Solo.

Makanan yang dipesan digunakan untuk sahur di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo.

Kasus ini mendapat sorotan dari Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming.

Terduga pelaku ingin bersedekah untuk makan sahur bersama di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo saat momen Ramadan 2024 lalu.

Sejumlah penyedia catering itu terlanjur berutang memenuhi pesanan tersebut sementara uang tak kunjung dibayarkan.

Gibran menyerahkan pengusutan kasus ini ke pihak masjid.

“Itu udah diklarifikasi. Udah (dengar)," ucap dia di Balai Kota Solo, Jumat (19/4/2024).

"Itu nanti yang komunikasi biar Pak Munajat aja. Itu udah diberesin dari kemarin,” tambahnya.

Dikabarkan pelaku penipuan telah ditangkap dan diserahkan ke pihak berwajib.

“Ya udah (diserahkan ke Polres) makanya itu udah diurus pengurus masjid. Udah lama itu,” jelas Gibran.

Baca juga: Sejumlah Catering Solo Rugi Hampir Rp 1 Miliar, Dapat Orderan Fiktif Sahur di Masjid Sheikh Zayed

Informasi ini awalnya disebarkan oleh salah satu yang mewakili para korban, Burhan.

Menurutnya, saat ini para penyedia catering terlilit hutang hingga total Rp 800 juta.

“Modalnya pakai hutang. Kalau tagihannya Rp 960 juta," ucap dia.

"Tapi untuk mengadakan itu hutang-hutang,” tambahnya.

Kata Pihak Masjid

Wakil Direktur Operasional Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Bagus Sigit Setiawan menyatakan pihaknya tidak tahu ada kiriman makanan untuk sahur.

“Iya sempat (diantar ke masjid). Bilangnya shodaqoh. Menjelang sahur," jelas dia.

"Awalnya datang untuk sahur bersama. Kita sampaikan tidak ada pembagian sahur bersama,” tambahnya.

Baca juga: Gibran Telepon Dirut PLN Begitu Tahu Bobon Santoso Curhat Ada Desa di Papua Tak Dialiri Listrik

Karena sudah terlanjur diantar maka makanan pun dibagikan ke warga sekitar.

“Awal Ramadan. Ya lumayan (banyak). Dibagikan ke warga," ucap dia.

"Yang bagikan pihak catering sendiri,” tambahnya.

Ia pun menegaskan bahwa catering yang menjalin kerjasama dengan Masjid Raya Sheikh Zayed semua berjalan baik.

“Yang jelas semua katering yang menjalin kerjasama dengan Zayed beres tidak ada persoalan.” 

“Belum ada keterangan jelas. Itu di luar pengetahuan Zayed," jelasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Nasib Makanan Catering Korban Order Fiktif di Solo, Dibagikan ke Warga Sekitar Masjid Sheikh Zayed

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini