News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Sosok Supriyanto, Kekasih sekaligus Pembunuh Janda di Wonigiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Bobby Wiratama
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penemuan kerangka manusia di pekarangan di belakang rumah milik pria bernama Supriyanto (44) di Desa Setren, Kecamatan Slogohimo, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, Senin (22/4/2024). - Berikut sosok pelaku

TRIBUNNEWS.COM - Supriyanto (44), pria di Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, tega membunuh kekasihnya, KM (28).

Jasad KM ditemukan tinggal kerangka terkubur di pekarangan rumah Supriyanto di Desa Setren, Kecamatan Slogohimo, Senin (22/4/2024).

KM dan Supriyanto diketahui merupakan pasangan kekasih yang sudah lama menjalin hubungan asmara.

Supriyanto kini telah ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan terhadap kekasihnya, KM.

"Jadi, kami sudah menetapkan SPY sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan terhadap KM."

"Tersangka ini merupakan pacar korban dan sudah lama menjalin hubungan asmara dengan korban," kata Kasi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (24/4/2024).

Anom mengungkapkan, Supriyanto merupakan seorang residivis kasus pembunuhan dan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

Diwartakan TribunSolo.com, Supriyanto tega menghabisi nyawa KM lantaran sakit hati korban ingin rujuk dengan mantan suami.

"Motif karena sakit hari, pertama karena kalau tidak salah korban menyampaikan kepada pelaku bahwa korban mau rujuk kepada (mantan) suaminya," ujar Anom.

Sebelum berpacaran dengan pelaku, korban sudah bercerai dengan seorang pria dan memiliki satu anak.

Sementara Supriyanto sendiri berstatus duda saat berpacaran dengan korban.

Baca juga: Kronologi Janda Muda di Wonogiri Dibunuh Pacar, Hilang Sejak Maret 2024, Dikubur di Rumah Pelaku

Sebelum pembunuhan terjadi, pasangan kekasih itu sempat terlibat cekcok di dapur rumah pelaku.

"Mereka berada di dalam dapur, sempat cekcok dan pelaku disiram air panas oleh korban," ungkap Anom.

Setelah disiram air, pelaku langsung membekap korban menggunakan handuk selama sekira 8 menit.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini