Keluarga kemudian membawa MAK ke Puskemas Rejotangan, namun nyawanya tak terselamatkan.
"Sesampai di Puskesmas sempat dilakukan pemeriksaan. Pihak Puskesmas menyatakan, korban sudah meninggal dunia," sambung Kasiyanto.
Setelah memeriksa kondisi jenazah, polisi menduga MAK meninggal karena dicekik.
Polisi juga menemukan ceceran air seni MAK di sofa tersebut.
Dugaan tersebut dikuatkan saksi yang sempat melihat pelaku menindih tubuh korban.
"Dugaan kami, korban dicekik sambil ditindih oleh terduga pelaku. Ada bantal juga sebagai alat bantu," ungkap Kasiyanto.
Kini, polisi telah mengamankan pelaku dan juga sejumlah barang bukti seperti sofa dan bantal.
Artikel ini telah tayang di Surya dengan judul Gelagat Janggal Bapak Cekik Balitanya hingga Tewas di Tulungagung, Beda Usai Dipulangkan dari Taiwan.
(Tribunnews.com, Widya) (Surya.co.id, David Yohanes)