News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Anak di Sukabumi Habisi Nyawa Ibu Kandungnya, Pelaku Datangi Tetangga dan Minta Dibunuh

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anak yang bunuh ibunya di Kampung Cilandak, Desa Sekarsari, Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (14/5/2024)

TRIBUNNEWS.COM - Seorang anak bernama Rahmat (26) tega membunuh ibu kandungnya sendiri, Inas (45) karena tak dibelikan motor.

Pelaku membunuh ibunya sendiri di dalam rumahnya di Kampung Cilandak, Desa Sekarsai, Kecamatan Kalibunder, Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (14/5/2024).

Korban ditemukan tewas bersimbah darah di kamar tidurnya oleh warga sekira pukul 04.15 WIB.

Kini, pelaku pun telah diamankan pihak kepolisian.

Sejumlah gelagat aneh pun ditunjukkan oleh Rahmat sebelum aksi pembunuhannya terbongkar.

Hal tersebut disampaikan Kasatreskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri.

Rahmat mengaku kepada polisi bahwa setelah membunuh ibu kandungnya pakai garpu tanah, ia tak kabur dan tidur di kamarnya dengan kondisi badan terdapat bercak darah korban.

"Korban itu setelah bunuh ibunya tidur dulu di kamarnya, karena kamarnya bersebelahan, korban tidur," ujarnya.

Setelah bangun di keesokan harinya, pelaku pun mendatangi rumah tetangganya sambil membawa sejumlah uang.

"Setelah tidur pagi hari sekira jam 05.00 pagi korban terbangun langsung ke rumah tetangga dengan membawa uang kurang lebih Rp 300 ribu," kata Ali Jupri kepada TribunJabar.id, Selasa (14/5/2024) sore.

Pelaku pun meminta tetangga untuk membunuhnya karena telah menghilangkan nyawa ibu kandungnya sendiri.

Baca juga: Kronologi Pria Sukabumi Tega Bunuh Ibu Kandung dengan Garpu Tanah, Sempat Bawa Uang Temui Tetangga

"Dia berkata pada tetangganya, 'Pak tolong bunuh saya, ini ada uang saya kasih, bunuh saya, saya telah membunuh Ibu saya,' (itu) disampaikan oleh tersangka," ucap Ali Jupri.

Setelah ditemukan, terdapat luka tusukan di dada, wajah, leher, dan kepala korban.

Ali Jupri menuturkan, pihaknya akan terus melakukan pendalaman terkait motif.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini