"Belum koorperatif kedua belah pihak, makanya kita belum dapat data korbannya siapa, pengemudi truknya siapa," ungkapnya.
Andrea menyebut pihaknya masih mencari keterangan dari warga ataupun saksi mata yang menyaksikan peristiwa tersebut.
"Untuk kronologisnya, truk itu mundur terus jebol bahu jalan itu jadi ketimpa ojolnya," ucapnya.
Baca juga: Viral Helikopter Jatuh Akibat Baling-baling Terlilit Tali Layangan, Terbalik di Antara Tebing Batu
Lebih lanjut, Andrea menyampaikan saat ini petugas belum melakukan pemeriksaan terhadap pengemudi ojol dan truk.
Sebab, keduanya masih menjalani perawatan di rumah sakit.
"Belum kita periksa, karena masih di rumah sakit. Sopir truk juga di rawat karena kena benturan," ujarnya.
"Keluarga korban dan pelaksana kontruksi (truk) tidak kooperatif dan tidak melaporkan kepada polisi, sementara polisi sudah melakukan cek TKP," sambung Andrea.
Cerita korban
Mengutip Kompas.com, korban bernama Ade Dian Firmansyah (36) dan sedang menunggu penumpang di lokasi kejadian.
"Waktu itu, saya bersama customer yang sedang menelepon ayahnya. Karena ayahnya ini yang mau diantar rupanya," kata Ade saat ditemui di rumah sakit swasta di Kota Medan, Senin (22/7/2024).
Pada waktu bersamaan ada truk pengangkut material aspal sedang beraktivitas di sekitar lokasi.
Tak disangka, truk itu terperosok karena jalan dekat di drainase Gang Gayo jebol.
Setelah menyadari adanya bahaya, korban meminta customer-nya untuk pergi dan mencoba menjauhi truk.
Namun, truk itu oleng dan dengan cepat material aspal yang dibawa jatuh hingga menimpa sebagian tubuh korban.
Baca juga: Dirlantas Polda Sulteng Dinilai Hina Jurnalis akibat Wawancara Hanya Pakai HP China, Kini Minta Maaf
"Tiba-tiba jalan itu amblas, saya suruh customer pergi. Saya mencoba mundur, rupanya naasnya kurang cepat jadi kena (tertimpa) material aspal. Ini bagian setengah pinggang ke bawah (kaki) kena aspal," ungkapnya.