TRIBUNNEWS.COM - Sebuah truk towing bermuatan alat berat berupa wales di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah terbakar akibat tersangkut kabel bertegangan tinggi pada Minggu (11/8/2024) sore.
Sopir dan dua kernet truk towing itu diduga tak menyadari adanya kabel yang melintang setinggi 3,5 meter saat melintas di Jalan Nusa Mandala, Kelurahan Kutawaru.
Akibatnya, ketiga awak truk tersebut tersengat aliran listrik hingga terpental dari truk.
Sopir dan kernet tewas di tempat, sedangkan satu kernet lainnya selamat.
Selain menewaskan 2 orang, insiden tersebut juga membuat truk yang bermuatan wales tersebut ikut terbakar.
Kronologi
Insiden tersebut bermula ketika truk towing yang dikemudikan Kiswo (52) mengangkut wales tidak menyadari adanya kabel jaringan tegangan menengah (JTM) yang melintang di Jalan Nusa Mandala.
Hal itu diungkapkan oleh Kasihumas Polresta Cilacap Ipda Galih Soecahyo.
"Ketika melintas di sepanjang jalan tersebut, tanpa disadari kendaraan menyangkut kabel JTM dengan ketinggian sekitar 3,5 meter yang posisinya melintang di tengah jalan," ujarnya, dikutip dari TribunJateng.com.
Akibat tersentuhnya kabel yang bertegangan tinggi tersebut, aliran listrik dari kabel kemudian menyambar badan truk towing.
Kemudian, sang sopir Kiswo (52) dan dua kernet yakni Nur Arifin (36) dan Yoga Sutiono (33) terpental dan terlempar dari kendaraan.
Baca juga: Viral Nenek Pengemis Modus demi Beli Obat Ternyata Punya Rumah 3 Lantai, Dinsos Jakarta Beri Teguran
Usai terpental, sopir truk yang diketahui merupakan warga Baturraden, Kabupaten Banyumas tersebut meninggal dunia di tempat.
Melihat Kiswo meninggal, Arifin berusaha menolong korban.
Namun nahas, saat sedang mendekati truk untuk mengevakuasi Kiswo, Arifin justru ikut tersengat listrik dan meninggal dunia.
"Korban Nur Arifin saat itu berusaha kembali mendekati truk dengan maksud memindahkan sopir, namun dia justru kembali tersengat listrik saat memegang gagang pintu truk dan juga meninggal di tempat," jelas Galih.