TRIBUNNEWS.COM - Kasus penemuan jasad membusuk di sebuah mess karyawan di Kelurahan Setiamanah, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi, Jawa Barat, terungkap.
Jasad wanita bernama Zakilah Indri Winata (21) dibunuh suaminya, Sahir (24) pada Selasa (6/8/2024).
Selama seminggu pelaku tidur dengan jasad di dalam kamar mess karyawan.
Selain pelaku dan korban, mess tersebut ditinggali para karyawan toko lain yakni AP (24), J (31), dan Y (25).
Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, mengatakan para karyawan toko sudah mencium bau busuk pada Minggu (11/8/2024) atau dua hari sebelum jasad ditemukan.
"Sebetulnya sudah mengetahui bau busuk beberapa hari sebelumnya, mau bertanya takut, mungkin bau bangkai tikus atau apa. Makin lama, bau busuk ini makin menyengat," bebernya, Kamis (15/8/2024), dikutip dari TribunJabar.id.
Karyawan toko berinisial J sempat bertanya ke pelaku terkait bau bangkai yang berasal dari kamarnya.
"Saat pelaku pulang kerja, langsung bertanya dan saat itu dia (Sahir) langsung bicara istri saya sudah dalam keadaan meninggal, pas dilihat ke dalam korban sudah dalam keadaan terbungkus plastik dan bau busuk," ucapnya.
Penemuan jasad kemudian dilaporkan ke ketua RT hingga kepolisian.
Menurutnya, tak ditemukan unsur pembunuhan berencana dan pelaku tak melakukan perlawanan saat ditangkap.
"Kejadiannya seketika, mulai ada cekcok mulut, mencekik, dan membekal, saat mencekik dia kebablasan," terangnya.
Baca juga: Pengakuan Suami Pelaku Pembunuhan Istri di Cimahi, Tidur dengan Jasad dan Dibiarkan Membusuk
AKBP Tri Suhartanto, menjelaskan pelaku telah merencanakan membuang jasad, namun keberadaan jasad diketahui karyawan lain.
"Pelaku ini mencari celah ya untuk bisa ada waktu, ada timing yang tepat untuk bisa mengambil jenazah yang sudah dibungkus ini keluar dan untuk dibuang ke suatu tempat," tukasnya.
Motif pembunuhan ini lantaran pelaku menduga korban selingkuh usai ditemukan chat pria lain.